INDOSPORT.COM - Berbagai sikap muncul tentang kelanjutan kompetisi Liga Indonesia. Sudah dua bulan lebih Liga 1 dan Liga 2 2020 distop sementara akibat pandemi virus corona.
Belum diketahui bagaimana nasib kompetisi ke depan, apakah dilanjutkan atau berhenti total. Banyak yang meminta dihentikan, namun tak sedikit pula yang berharap dilanjutkan.
Bek Persis Solo, Joko Susilo, punya sikap bijak terkait kelanjutan kompetisi. Baginya, kesehatan menjadi hal yang harus diprioritaskan ketimbang sepak bola.
"Bagi saya paling utama adalah kesehatan dan keamanan semua. Virus ini sangat mengkhawatirkan, sehingga dua faktor itu paling penting," kata Joko Susilo, Minggu (17/5/20).
Joko tak menampik bahwa dalam hatinya ingin kompetisi Liga 2 bisa dilanjutkan. Jika tidak, opsi turnamen yang akan digelar oleh PSSI barangkali menjadi pilihan yang bisa diterima.
Namun, pemain yang juga berstatus anggota TNI Angkatan Darat tersebut menyerahkan semuanya keputusan kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (L:IB) selaku operator kompetisi. Jika akhirnya dihentikan, dia juga tak bisa berbuat banyak.
"Keputusan nanti harus menjadi jalan terbaik. Sudah pasti tak ada yang ingin berada dalam situasi pelik seperti ini," pungkas Joko Susilo.
Joko saat ini berada di kampung halaman di kawasan Pacitan, Jawa Timur. Selain berlatih secara mandiri, dia juga menyempatkan untuk melatih pemain-pemain muda di sana.