INDOSPORT.COM - Sebelum meraih predikat pemain legendaris, Ryan Giggs rupanya punya lawan terberat ketika masih berseragam raksasa Liga Inggris, Manchester United.
Berposisi sebagai gelandang, Giggs memiliki nama besar sebagai pemain andal di Setan Merah. Kariernya tergolong mengesankan setelah sukses menangkan 13 gelar liga, empat trofi FA, dua gelar Liga Champions dan masih banyak lagi.
Selama 24 tahun masa baktinya di Manchester United, tidak terhitung pula berapa banyak pemain lawan yang dihadapinya. Akan tetapi mantan pemain Timnas Wales ini justru menganggap Javier Zanetti selaku eks bek Inter Milan lawan terkuat.
"Pemain tersulit yang pernah saya lawan ialah Zanetti dari Inter Milan, dia bisa buat saya berlari seharian. Dia biasanya bermain di tengah dan sangat piawai mengolah bola," ucap Giggs dilansir Sport Bible.
"Dia tahu caranya bertahan, kuat, hingga bisa buat hidung saya patah pada perempatfinal Liga Champions. Zanetti punya segalanya sebagai bek berkualitas," tutupnya.
Pada gelaran Liga Champions 1999, Giggs bersama Manchester United bertemu dengan Inter Milan yang sedang dalam masa jayanya. Nerazzurri termasuk dalam salah satu klub Italia yang memiliki predikat kuat setelah juara liga domestik dan Piala UEFA.
Kala leg pertama Manchester United terbukti unggul pada laga tandang dengan skor telak 2-0. Pada leg kedua barulah Zanetti beserta koleganya berikan perlawanan sulit di Giuseppe Meazza, sebelum akhirnya gol dramatis dari Paul Scholes buat The Red Devils meringsek maju ke semifinal.
Setelah gagal Zanetti kian menempa diri hingga akhirnya sukses mempersembahkan banyak gelar domestik bagi Inter Milan sebelum akhirnya pensiun pada 2014 silam. Tahun itu juga jadi saat yang sama ketika Giggs putuskan gantung sepatu dari Manchester United setelah menangi Liga Inggris.