INDOSPORT.COM - Meski masuk dalam skuat inti Barito Putera senior yang berlaga di Liga 1 2020, namun Djajang Nurdjaman tetap merestui sejumlah anak asuhnya untum memperkuat Timnas Indonesia.
Sebagaimana diketahui, musim ini Barito Putera dan pelatih Djajang Nurdjaman mengorbitkan banyak pemain muda usia U-19, untuk merumput di Liga 1 2020 dan mendapat jam terbang bersama para senior.
Adapun para pemain muda yang dimaksud adalah Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi, David Maulana, Yudha Febrian, serta Rafli Ariyanto. Beberapa dari mereka juga dipanggil untuk memperkuat Timnas U-19.
Seperti baru-baru ini, Bagas Kaffa dan Yudha Febrian turut dipanggil untuk mengikuti TC Timnas U-19 secara virtual. Salah satu pemain Barito jebolan Garuda Select, Alif Jaelani, juga mendapat kesempatan serupa.
Setelah para pemain promosi itu dipanggil untuk TC Timnas, pelatih kepala Barito Putera, Djajang Nurdjaman mengaku tidak masalah dan sangat mendukung anak didiknya untuk berseragam Merah Putih.
"Kalau untuk kepentingan Tim Nasional pasti kita relakan, tidak akan kita halangi. Apalagi, presiden klub, Pak Hasnuryadi concern sekali dalam pembinaan pemain usia muda," papar Djanu, dilansir dari laman resmi klub.
Sebab, dalam waktu dekat, Indonesia akan ambil bagian di kompetisi Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan, sebelum menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Menanggapi dua agenda akbar tersebut, Djanur mempersilahkan anak asuhnya untuk memprioritaskan panggilan PSSI, sebab mereka memang diproyeksikan untuk menjadi andalan di Timnas Indonesia.
"Pemain seperti Bagas dan Bagus itu tidak akan kita halang-halangi. Saya harap mereka terus berkembang, jadi tulang punggung Timnas."
"Walau mungkin tidak terlalu banyak main untuk Barito, tidak apa-apa demi kepentingan Timnas, yang penting mereka jadi pemain yang betul," pungkas Djanur.
Meski demikian, dari sederet pemain muda Barito Putera di tim senior, baru Bagas Kaffa yang sudah menjalani debut di Liga 1 2020. Sementara saudara kembarnya, Bagus Kahfi masih menjalani pemulihan cedera di Inggris.