INDOSPORT.COM - Kompetisi sepak bola Liga 2 juga dihentikan selama pandemi virus Corona. Kini saat diberlakukan new normal, pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae pun buka suara.
Selain menggelar diskusi dengan perwakilan klub Liga 1, PSSI juga turut mendengarkan aspirasi dari tim Liga 2 terkait kelanjutan kompetisi sepak bola nasional paska pandemi virus Corona.
Plt Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi bersama Exco PSSI dan staf khusus, serta direktur teknik Indra Sjafri menggelar rapat virtual dengan perwakilan klub Liga 2 pada Jumat (28/05/20) lalu.
Hasilnya, banyak klub yang menyatakan ingin kompetisi dihentikan atau diganti dengan turnamen jika pandemi telah usai. Beberapa klub juga menginginkan kompetisi pengganti dengan format anyar.
Di sisi lain, ada pula klub yang mengusulkan agar kompetisi Liga 2 bisa dilanjutkan untuk pekan kedua, yakni PSIM Yogyakarta dan Badak Lampung FC. Sebelumnya, kick off sudah digelar pada pertengahan Maret lalu.
"Beberapa teman Liga 2 mengusulkan kompetisi dilanjutkan dengan catatan, bahkan ada yang berharap tanpa degradasi. Yang lain juga menyampaikan liga berhenti, lalu diganti dengan turnamen," papar Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
Hanya saja, belum ada keputusan bulat terkait kelanjutan liga dalam rapat virtual tersebut. PSSI akan menggelar rapat Exco Emergency setelah mendapat update status darurat bencana nasional dari BNPB.
Hal ini turut mencuri perhatian pelatih kepala Martapura FC sekaligus eks pemain Barito Putera, Frans Sinatra Huwae. Menurutnya, kesehatan seluruh masyarakat saat ini menjadi prioritas utama di atas sepak bola.
"Kami pada prinsipnya ingin kompetisi Liga 2 diteruskan, tapi dengan keadaan yang seperti ini, kita harus memilih mana yang lebih diutamakan," ucap Frans, dilansir dari laman Barito Putera.
"Ini masalah kesehatan yang sangat berpengaruh besar. Semua orang tidak tahu bagaimana wabah ini menginfeksi," tegas pelatih 55 tahun itu.
Perlu diketahui, masa PSBB di sejumlah wilayah Indonesia sudah mulai dihentikan, dan memasuki fase new normal. Untuk itu, kompetisi sepak bola Liga 1 dan Liga 2 2020 juga berpeluang untuk dilanjutkan.