INDOSPORT.COM - Paul Scholes merasa kurang beruntung karena harus berada dan melawan Barcelona era emas yang sampai saat ini disebut-sebut sebagai salah satu tim terbaik di dunia.
Legenda Inggris tersebut meyakini dirinya bersama Manchester United layak memenangi 4-5 trofi Liga Champions kalau saja mereka tak berada di era yang sama dengan masa keemasaan Barcelona rezim Pep Guardiola.
Bersama Manchester United, Scholes harus rela kalah dalam dua edisi final Liga Champions pada 2009 dan 2011. Saat itu, Barcelona memang sedang berada dalam puncak performa dan hampir tak terkalahkan dalam setiap pertandingan yang mereka lakoni.
“Kami sungguh tidak beruntung. Sangat tidak beruntung. Jika kami berada di era yang berbeda dengan Barcelona, sudah tentu kami layak memenangi 4-5 trofi Liga Champions,” ujar Paul Scholes kepada A Goal In One Podcast.
Saat itu, Pep Guardiola berhasil membangun salah satu kekuatan paling dominan yang pernah ada di dunia. Mereka memiliki Andres Iniesta, Xavi Hernandez, dan Sergio Busquets selaku kombinasi lini tengah terbaik di eranya.
“Tanpa keraguan, mereka adalah tim terbaik yang pernah saya hadapi. Mereka juga layak menyandang status sebagai tim terbaik yang pernah ada di muka bumi ini,” tandas Scholes.
Saking digdayanya, Barcelona rezim Pep Guardiola bahkan berhasil menyabet enam trofi dalam setahun. Sebuah catatan rekor yang sangat sulit disamai oleh tim mana pun hingga kini.