INDOSPORT.COM - Pelatih tim Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tidak mengetahui alasan klub yang menginginkan agar kompetisi Liga 1 2020 tidak dilanjutkan usai dihentikan karena pandemi corona atau COVID-19.
Meski begitu, kemungkinan besar salah satu faktor yang membuat tim meminta agar kompetisi dihentikan, yakini lingkungan. Pasalnya, penyebaran virus corona di setiap daerah di Indonesia berbeda.
Sebagai informasi, kompetisi Liga 1 2020 sudah dihentikan sejak pertengahan Maret lalu, seusai pertandingan pekan ketiga. Sejauh ini, belum ada keputusan mengenai masa depan liga.
"Saya tidak tahu pasti mereka ingin menghentikan liga. Tapi saya pikir banyak klub melihat dari lingkungannya," kata Robert Alberts.
Selain itu, dari segi persiapan pelatih asal Belanda ini menilai, banyak tim yang belum siap. Pasalnya, sejak kompetisi dihentikan, aktivitas tim turut diliburkan dan mayoritas pemain pulang ke kampung halamannya serta hanya menjalankan program latihan mandiri.
"Kami harus jujur soal itu, karena banyak klub yang tidak melakukan persiapan dengan bagus di musim ini dan mereka sudah banyak mengajukan gaji luar biasa kepada pemainnya atau uang muka untuk pemainnya. Jadi menurut saya itu jadi salah satu alasan banyak klub yang ingin liga berhenti," ungkapnya.
Robert Alberts bersama manajemen Persib memiliki keinginan, agar kompetisi kembali digulirkan seperti yang dilakukan oleh beberapa negara di Asia dan Eropa yang sudah menggulirkan kembali kompetisinya.
Selain itu, mantan pelatih PSM Makassar ini menilai pertandingan tanpa penonton bisa menjadi opsi agar kompetisi dapat digelar kembali, dan untuk meminimalisir penyebaran virus corona.
Sementara itu, pada kompetisi Liga 1 2020 skuat Maung Bandung sudah melakoni tiga pertandingan, menghadapi Persela Lamongan, Arema FC dan PSS Sleman. Pada ketiga laga tersebut, Persib berhasil meraih poin penuh dan saat ini untuk sementara berada di puncak klasemen dengan 9 poin.