Stadion Kebo Giro Boyolali: Calon Stadion FIFA dengan View Super Indah
Tak hanya soal fasilitas bangunan, namun kelebihan Stadion Kebo Giro juga terletak pada rumput lapangan. Pemkab Boyolali menggunakan rumput jenis Zoysia Martella yang digarap Lestarindo. Rumput berkualitas tinggi itu seperti yang dimiliki Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
"Dengan stadion lain kita bisa bersaing terkait dengan kemampuan tingkat kualitas rumput. Termasuk juga resapan air sehingga drainase untuk air di lapangan bisa langsung meresap dan tidak mengganggu jalannya pertandingan saat hujan deras," tuturnya.
Dari pantauan INDOSPORT di lokasi, pembangunan stadion yang nyaris rampung meliputi tribun sisi barat, utara dan selatan. Selain itu, lahan akses masuk ke stadion maupun tribun semua sisi juga tersedia meski belum ditata.
"Untuk tahun ini penyelesaian tribun timur, karena setelah rapat tadi malam diputuskan akan dilanjutkan. Namun karena waktunya mepet ditarget tahun ini, pengerjaan ditangani Dinas Pekerjaan Umum bukan Disporapar lagi. Pastinya untuk bangunan stadion tahun ini sudah jadi," papar Susilo.
"Rencana Pak Bupati di lokasi sekitar akan dibangun fasilitas untuk sport tourism, lapangan panahan hingga motorcross. Sebenarnya fasilitas lain juga dibangun tahun ini, namun karena ada pandemi Covid-19 jadi ada yang tertunda," tambah dia.
Meski pengerjaan belum sepenuhnya selesai, namun perawatan terutama rumput rutin dilakukan. Penyiraman lapangan secara kontinyu dikerjakan untuk agar kualitas rumput tetap terjaga.
"Tapi ke depan masih akan terus dikembangkan lagi. Termasuk penyempurnaan penataan lahan sekitar untuk fasilitas penunjang," tukas Susilo.
Selain fasilitas yang oke, Stadion Kebo Giro juga menawarkan view super indah. Betapa tidak, penonton bisa melihat pemandangan dua gunung sekaligus yakni Gunung Merapi dan Merbabu yang terletak di sebelah barat.
Kepala Desa Paras, Cepogo, Ari Yuwono menambahkan, hasil musyawarah Pemkab dengan Pemerintah Desa akhirnya disepakati tanah kas dibangun Stadion Kebogiro. Langkah itu dinilainya sebagai upaya mendukung pembangunan di wilayah Kota Susu.
"Termasuk kita mendukung program peningkatan prestasi olahraga di Boyolali, terutama bidang sepak bola. Harapan kami atas nama pemerintah desa semoga masyarakat Desa Paras khususnya bisa memanfaatkan fasilitas itu dengan baik," ujar Ari.
"Selain itu dengan adanya stadion ini nama Desa Paras semakin terangkat, khususnya di sektor pariwisata. Kami yakin Stadion Kebo Giro nanti jadi venue favorit masyarakat, termasuk untuk event nasional dan internasional," pungkasnya.