Liga Indonesia

CEO PSIS Menilai Liga 1 Kurang Seru Jika Tanpa Penonton

Senin, 8 Juni 2020 18:01 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya, merasa pertandingan Liga 1 2020 akan berjalan kurang seru jika tanpa penonton. Copyright: © Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya, merasa pertandingan Liga 1 2020 akan berjalan kurang seru jika tanpa penonton.

INDOSPORT.COM – Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya, merasa pertandingan Liga 1 2020 akan berjalan kurang seru jika tidak dihadiri oleh penonton seperti sebelum-sebelumnya.

“Pertandingan kalau tanpa penonton jadi kurang seru dong. Kurang gayeng kalau istilah Jawanya,” tutur Yoyok Sukawi kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Senin (08/06/20).

Wacana soal Liga 1 akan dilanjutkan tanpa penonton mengemuka setelah PSSI dan perwakilan klub mengadakan rapat virtual pekan lalu. Dalam rapat tersebut, PSSI mengusulkan Liga 1 tetap dilanjutkan tanpa dihadiri penonton.

Namun, menurut Yoyok Sukawi, jika Liga 1 dilanjutkan, alangkah baiknya menunggu pandemi Covid-19 ini berakhir sehingga pertandingan akan berjalan seperti semula.

“Kalau kami tetap berharapnya pertandingan dilaksanakan ketika situasi sudah normal. Pertandingan digelar seperti biasa dengan adanya penonton yang hadir di lapangan, itu akan membuat atmosfer laga berjalan lebih asyik,” imbuhnya.

Di sisi lain, Yoyok Sukawi juga mengungkapkan bahwa manajemen PSIS akan tetap mengikuti segala keputusan yang dibuat oleh PSSI soal nasib kompetisi Liga 1.

Hingga Senin (08/06/20), PSSI memang belum memberi keputusan resmi soal kelanjutan kompetisi. Yoyok Sukawi yang juga anggota Exco mengatakan bahwa keputusan secara resmi akan ditentukan melalui rapat Exco.

Akan tetapi, PSSI hingga saat ini masih melakukan komunikasi dengan instansi yang terkait dengan pertandingan sepak bola sehingga rapat Exco belum dijadwalkan.