INDOSPORT.COM - Pemain senior PSMS Medan, Legimin Raharjo, menyambut baik wacana Liga 2 2020 dapat bergulir kembali pada Oktober mendatang, setelah sempat dihentikan sementara akibat pandemi Covid-19 di Indonesia.
Wacana kompetisi kasta kedua tersebut bergulir kembali setelah beberapa waktu lalu PSSI mengusulkan Liga 2 bergulir kembali Oktober 2020. Sedangkan Liga 1 PSSI mengusulkan digelar September.
"Tentu itu kabar baik. Artinya ada sedikit kejelasan liga kembali bergulir setelah vakum selama beberapa bulan karena Corona ini," kata Legimin, Rabu (10/06/20).
Lanjut Legimin, dirinya memaklumi dengan usulan PSSI lainnya terutama opsi format kompetisi Liga 2 musim ini berubah menjadi home tournament dengan konsep setengah kompetisi.
Tidak hanya itu, pemain berusia 38 tahun ini juga memaklumi usulan PSSI lainnya soal dihapusnya sistem degradasi dan jatah tiket promosi ke Liga 1 berkurang dari 3 menjadi 2 tiket.
"Ya kita harus pahami juga situasinya. Kalau dibilang ada perubahan, ya pasti lain dari biasanya. Intinya mau tak mau kita semua harus siap lah (format baru)," lanjutnya.
"Mungkin itu sudah pertimbangan dari PSSI. Formatnya setengah kompetisi dan seperti home tournament. Kalau degradasi mungkin sedikit gak adil ya karena harus bermain di satu tempat," tambahnya.
Lebih lanjut, Legimin mengakui sedikit kurang setuju usulan PSSI yang mana seluruh pertandingan Liga 2 dipusatkan di Jawa. Artinya tidak ada main di stadion kebanggaan mereka, Stadion Teladan, Medan.
"Kalau saya pribadi pasti masih berharap bisa main di Medan. Karena main di luar pasti atmosfirnya pasti berbeda. Namun ini semua masih usulan, jadi ya kita masih tunggulah keputusan tetapnya dari PSSI nantinya," tutup pemain bernomor punggung 24 itu.