INDOSPORT.COM - Bali United membuka peluang menghadirkan inovasi baru dalam produk masker non-medis. Pandemi virus corona yang belum teratasi membuat masker masih menjadi salah satu kebutuhan para suporter Serdadu Tridatu.
Desain masker hitam dengan logo Bali United laku keras di pasaran via online maupun offline. Alat bantu kesehatan eksklusif ini diluncurkan pada awal April lalu.
Hal inilah yang membuat Bali United bisa berdonasi hingga 200.000 masker non-medis. Pembeli turut berdonasi sewaktu membeli paket berisikan tiga masker non medis.
CEO Bali United, Yabes Tanuri, membuka kemungkinan produk baru akan diluncurkan. Masker ini merupakan upaya dari Bali United mendukung kehidupan kenormalan baru alias New Normal.
"Masker menjadi barang yang sangat penting dalam beberapa bulan ini. Menurut kami, masker akan menjadi bagian tak terpisahkan kehidupan sehari-hari masyarakat," ucap Yabes Tanuri.
"Mungkin saja kami akan mendesain variasi masker Bali United dengan motif serta bentuk lain sesuai kesukaan fans dan masyarakat, cetus pengusaha yang bergerak di bidang otomotif tersebut.
Masker menjadi salah satu pengobat rindu suporter Bali United saat kompetisi Liga 1 2020 terhenti. Dalam setiap aktivitas, mereka masih bisa menggunakan atribut klub kebanggaan.