INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-16 berada di Grup D Piala Asia U-16 2020 bersama Jepang, China dan Arab Saudi. Meski disebut berada grup neraka, pelatih skuat Garuda Asia, Bima Sakti ternyata sudah mempelajari lawan-lawan dan menyiapkan pasukannya.
Bima Sakti mengatakan, hasil drawing Piala Asia U-16 jadi tantangan besar bagi Timnas U-16 untuk membuktikan diri. Beruntung, mereka sudah menghadapi sejumlah lawan kuat seperti China (kualifikasi Piala Asia U-16) hingga Korea Selatan (turnamen di Myanmar 2019), sehingga Bima Sakti punya gambaran terkait bagaimana melawan tim tangguh.
"Yang pasti, lawan siapa saja pasti akan ketemu ya. Memang kami berada di grup neraka, ada Jepang, Arab Saudi, kalau China kemarin sudah ketemu," bukanya.
"Kami sudah pernah lawan Korea Selatan, China dan kami bisa ukur kekuatan Jepang sama Arab Saudi pasti selevel dengan Korea Selatan".
"Kemarin kami sempat lawan Korea Selatan di Myanmar, imbang 1-1. Tapi secara permainan memang mereka lebih matang, jadi saya pikir Jepang sama Arab Saudi hampir sama. Sekarang PR kami bagaimana bisa membenahi segala kekurangan yang ada selama ini," lanjut Bima Sakti.
Bagi Bima Sakti dan Timnas U-16, tim mana pun yang jadi lawan di Piala Asia U-16 2020 sudah pasti tim tangguh. Karenanya, yang terpenting adalah membangun mental pemenang dalam diri anak asuhnya.
"Semua lawan di Piala AFC U-16 pasti berat. Tapi, ini jadi tantangan buat kami, jadi harus persiapkan mental, fisik, lalu strategi dan taktik untuk melawan mereka," tutupnya.
Sementara itu, jadwal kick off Piala Asia U-16 2020 dimulai 25 November hingga 12 Desember. Kejuaraan akan berlangsung di Bahrain dan Timnas Indonesia U-16 merupakan satu-satunya negara dari ASEAN yang tampil pada salah satu turnamen usia muda dua tahunan tersebut.