INDOSPORT.COM - PSSI diketahui menolak usulan Shin Tae-yong untuk membawa timnas Indonesia U-19 ke Korea Selatan untuk menggelar pemusatan latihan (TC), namun pemerintahan Presiden RI Joko Widodo akhirnya buka suara.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan bahwa Presiden Jokowi memerintahkan dirinya untuk mendukung langkah memajukan sepak bola Tanah Air.
Bahkan bila timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan Shin Tae-yong ingin menggelar TC di luar negeri dan mau berapa lama pun pemerintah siap membiayai.
"Saya sudah diperintah oleh pak presiden. Mereka mau latihan di mana saja harus dituruti. Tidak ada batasan," kata Zainudin Amali seperti dilansir dari kanal Youtube I'M GenZ Official.
"Kominten pemerintah komitmen pak presiden mau latihan di mana saja silakan. Berapa lama silakan, tapi semua ini menyangkut APBN jadi harus hati-hati. Makanya proposal yang disampaikan harus kami pelajari terlebih dulu," ucapnya menambahkan.
Diketahui, Zainudin Amali buka suara karena saat ini sedang ramai soal konflik Shin Tae-yong dengan PSSI. Panasnya tensi tersebut diawali dari penolakan sang pelatih kembali ke Indonesia pada Juli mendatang.
Pelatih berusia 51 tahun itu menganggap Indonesia belum aman dari virus corona sehingga mengusulkan kepada PSSI supaya mau memboyong pemain timnas Indonesia U-19 ke Korea Selatan.
Di samping itu, Shin Tae-yong memiliki misi mulia supaya para pemain timnas Indonesia U-19 bisa menimba ilmu dengan cara menjajal lawan-lawan tangguh di Korea Selatan.
Seperti saat TC di Thailand Januari lalu, mereka diberi pelajaran berharga oleh beberapa klub Korea Selatan dalam laga uji coba. Namun, usulan Shin Tae-yong justru ditolak PSSI karena akan menghabiskan banyak biaya.
Timnas Indonesia U-19 saat ini menjadi fokus utama Shin Tae-yong karena ia mengemban tanggung jawab besat untuk berprestasi di ajang Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.