Bola Internasional

Siap Dijual Lechia Gdansk, Ini Alasan Egy Maulana Wajib Bertahan di Eropa

Senin, 29 Juni 2020 16:02 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Instgram/@syamsir11alam
Syamsir Alam contoh pemain Indonesia yang kariernya meredup usai sempat bermain di Eropa. Copyright: © Instgram/@syamsir11alam
Syamsir Alam contoh pemain Indonesia yang kariernya meredup usai sempat bermain di Eropa.
Contoh Gagal

Alasan terakhir Egy Maulana Vikri wajib bertahan di Eropa dibading kembali ke Indonesia adalah banyaknya contoh gagal, pemain yang sebelumnya bermain di Eropa saat kembali ke Indonesia.

Mulai dari eranya Syamsir Alam hingga terakhir ada Ezra Walian yang hingga kini masih kesulitan bersama PSM Makassar. Mereka bisa menjadi contoh bahwa menjadi wajib untuk Egy Maulana Vikri untuk tak terburu-buru kembali ke Tanah Air.

Gagalnya pemain Indonesia yang kembali Tanah Air pasca bermain di Eropa memang dipengaruhi juga oleh kualitasnya. Namun masalah mental juga tak bisa dikesampingkan juga turut mempengaruhi.

Bahwa pasti ada perasaan merasa gagal dari pemain yang sebelumnya sempat bermain di Eropa, namun terpaksa kembali ke Tanah Air, sekecil apapun itu. Sehingga ketika di Indonesia, penampilannya justru menurun, alih-alih menanjak dengan bekal ilmu yang didapatnya di Eropa.

Jadi pada akhirnya dengan alasan-alasan tersebut. Untuk saat ini rasanya sangat wajib bagi Egy Maulana Vikri untuk tetap bertahan di Eropa. Baik itu tetap bersama Lechia Gdansk, ataupun jika harus pindah ke klub yang secara nama besar berada di bawahnya sekalipun.