INDOSPORT.COM - Beda nasib dengan Egy Maulana Vikri, bek andalan Timnas Vietnam, Doan Van Hau, kini sudah tidak berstatus pemain klub Belanda, Heerenveen.
Dilansir dari situs Transfermarkt, Doan Van Hau kini resmi kembali ke klub Vietnam, Hanoi FC, setelah kontraknya yang berakhir pada 30 Juni 2020 lalu tidak diperpanjang oleh Heerenveen.
Sejak bergabung di Heerenveen pada September 2019 lalu, Doan van Hau memang tidak menunjukan perkembangan yang baik. Ia hanya diberikan kesempatan bermain selama empat menit di turnamen Piala Nasional Belanda.
Bila kembali ke Hanoi FC, pemain berusia 20 tahun itu juga harus menganggur karena saat ini Liga Vietnam masih bergulir. Ia baru bisa bermain di Hanoi FC bila bursa transfer paruh musim kembali dibuka.
Padahal, Doan Van Hau sebelumnya sempat dipuja-puja fans Heerenveen setelah berhasil membawa Vietnam meraih medali emas SEA Games 2019 dengan kemenangan 3-0 atas Timnas Indonesia di partai final.
Nasib Doan Van Hau berbanding terbalik dengan Egy Maulana Vikri. Meski sama-sama sering menjadi penghuni bangku cadangan, Egy Maulana Vikri justru menjadi incaran beberapa klub Eropa.
Dalam cuitan Jezioro Sportu, Sabtu (27/6/20) lalu, Egy Maulana dikabarkan akan dilepas Lechia Gdansk pada bursa transfer musim panas 2020 dengan harga 300 ribu euro atau setara 4,7 miliar rupiah.
Kabar tersebut membuat dua tim asal Polandia, Gornik Zabrze dan Warta Poznan, serta klub raksasa Slovakia, Slovan Bratislava siap untuk saling sikut demi mendapatkan Egy Maulana Vikri.