INDOSPORT.COM - Pelatih Sulut United, Ricky Nelson, mulai memanaskan mesin para anak asuhnya dalam rangka menyambut kompetisi Liga 2 2020 yang bakal dilanjutkan pada bulan Oktober mendatang.
Per tanggal 1 Juli 2020 kemarin, pelatih sepak bola berlisensi A AFC asal Kupang ini memerintahkan seluruh anak asuhnya untuk berlatih meski belum semuanya telah berada di Manado.
"Ya itu harus karena semua pemain dan pelatih masih terikat kontrak dengan Sulut United serta masih menerima gaji jadi harus tetap latihan," ungkap Ricky Nelson kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Kamis (02/07/20).
Mantan juru taktik klub Liga 1 Borneo FC ini membagi para pemain ke dalam tiga kelompok berbeda yang disesuaikan dengan tempat tinggal Dirga Lasut dkk.
Kelompok pertama ialah mereka yang berdomisili di Jabodetabek dengan tempat latihan di Lapangan Villa 2000 Pamulang, kelompok dua berlokasi di Karawang, dan terakhir para pemain lokal yang berlatih di Stadion Klabat, Manado.
"Ya walaupun tidak bisa berkumpul semuanya, itu tetap harus dilakukan baik latihan sendiri maupun berkelompok mulai kami lakukan per bulan Juli ini," tutur pelatih sepak bola berusia 40 tahun ini.
Adapun pengidola pelatih sepak bola legendaris asal Italia, Fabio Capello, ini menjelaskan tujuan utamanya memberikan perintah kepada Dirga Lasut dkk untuk memulai latihan secara cepat.
"Untuk memantau kondisi beberapa pemain sehingga ketika berkumpul nanti, kami (tim pelatih) sudah punya bahan atau tahu di level mana fisik mereka," jelas pria yang memilki sebuah akademi sepak bola di Jawa Timur ini.
Ricky Nelson diangkat menjadi pelatih Sulut United sejak paruh musim Liga 2 2019 lalu dan berjasa menyelamatkan klub kebanggaan masyarakat Bumi Nyiur Melambai ini dari jurang degradasi.