INDOSPORT.COM - Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DIY siap menggelar kompetisi Liga 3 2020 sesuai arahan dari federasi pusat. Sebelumnya, rapat virtual telah digelar baik PSSI pusat maupun provinsi.
Ketua Asprov PSSI DIY, Ahmad Syauqi Soeratno, menjelaskan pihaknya menyambut baik rencana bergulirnya kompetisi kasta terbawah sepak bola Indonesia.
Hal tersebut juga berdasar Surat Keputusan (SK) bernomor SKEP/53/VI/2020 tentang Kelanjutan Kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa tahun 2020 tertanggal Minggu (28/06/20).
"Namun jika kompetisi digulirkan harus mempertimbangkan beberapa hal, termasuk protokol kesehatan mengenai pandemi corona," kata Syauqi, Kamis (02/06/20).
Dia memaparkan, bisa bergulir atau tidaknya kompetisi Liga 3 tingkat provinsi nanti juga tergantung pemerintah daerah. Seperti keputusan gubernur untuk menentukan status DIY sejauh mana dalam kegiatan pengumpulan massa yang berisiko tinggi dalam persebaran virus.
Menurut Syauqi, pandemi corona Covid-19 juga berdampak besar segi ekonomi. Padahal, klub-klub Liga 3 di DIY mayoritas dimiliki oleh pengusaha maupun kampus-kampus yang memiliki kemampuan finansial terbatas.
"Jika Liga 3 digulirkan, maka butuh biaya ekstra untuk menjalankan berbagai protokol kesehatan yang disyaratkan," tegas sang ketua Asprov PSSI DIY tersebut.
Oleh karena itu menurutnya protokol ekstra yang akan dilakukan misal rapid test, termometer tubuh, dan lainnya menyangkut kesehatan, itu harus dipikirkan oleh federasi.