INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, memahami situasi klub tak mudah menatap lanjutan Liga 1 2020. Perlu perjuangan ekstra agar bisa menyelesaikan kompetisi dengan hasil bagus.
Pandemi virus corona bukan saja jadi menghentikan mayoritas kompetisi sepak bola di dunia. Klub pun mengalami masalah finansial karena tak ada pemasukan. Selain tak ada tiket dari pertandingan, penjualan merchandise klub juga lesu.
Beberapa negara tetap melanjutkan kompetisi. Termasuk juga di Indonesia. Bahkan, liga tak dilanjutkan dengan sistem home tournament, seperti dugaan awal.
Kompetisi Liga 1 2020 yang akan dilanjutkan bulan Oktober, diprediksi baru selesai akhir Februari 2021. Perbedaannya, kompetisi ini akan terpusat di Pulau Jawa. Klub akan memaksimalkan perjalanan darat.
Teco paham bahwa tahun ini tidak mudah buat semua klub di dunia. Selain klub yang terkendala finansial, para pemain pun sudah tak latihan bersama lebih dari tiga bulan.
"Banyak tim punya masalah finansial. Pemain pun lama sekali tidak ikut latihan sama tim. Cuma latihan sendiri di rumah. Benar-benar situasi yang tidak bagus," ucap Teco.
Subsidi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) menjadi harapan mayoritas klub-klub Liga 1 2020. Dengan dana subsidi ini, klub yang mengalami masalah finansial bisa bergerak, menyiapkan tim serta mengikuti kompetisi.