INDOSPORT.COM - Inter Milan sempat menjadi sorotan para pencinta sepak bola dunia, usai mereka meraih gelar treble winner bersama Jose Mourinho di tahun 2010. Namun setelahnya, klub berjuluk La Beneamata itu kian merosot performanya.
Namun, kedatangan Antonio Conte di Inter Milan tampaknya telah meremajakan klub karena saat ini, mereka sekarang masuk dalam perhitungan untuk meraih gelar Serie A Italia musim 2019/2020.
Saat ini, Inter Milan berada ketiga dengan raihan 64 poin dari 30 laga yang telah dilakoni di Serie A Liga Italia. Mereka terpaut 11 poin dari Juventus yang berada di peringkat pertama dengan delapan pertandingan tersisa.
Raihan yang cukup bagus mengingat sebelumnya, Inter Milan selalu kesusahan untuk menembus tiga besar klasemen Serie A Liga Italia. Keberhasilan anak asuh Antonio Conte untuk berada di posisi tiga saat ini tak lepas dari kepiawaian manajemen La Beneamata untuk mendatangkan beberapa pemain bagus.
Tak hanya bagus, Inter Milan juga berhasil mendatangkan beberapa pemain kunci saat ini dengan harga yang tidak terlalu mahal, namun memiliki kontribusi yang baik. Berikut INDOSPORT rangkum empat pembelian terbaik Inter Milan selama 10 tahun terakhir yang mampu membawa mereka di posisi tiga klasemen sementara Serie A Italia musim ini:
1 . Milan Skriniar
Milan Skriniar bergabung dengan Inter Milan dari Sampdoria pada Juli 2017 silam, dengan biaya 34 juta euro atau kurang lebih 557 miliar rupiah dan telah menjadi pilar utama Inter Milan.
Pemain timnas Slovakia ini memiliki kemampuan teknis yang baik pada bola. Kehadirannya memberikan pertahanan yang mengesankan dan kuat di udara. Kombinasi atribut ini membuatnya terhubung dengan beberapa klub top di Eropa seperti Barcelona dan Manchester United yang kabarnya menginginkan jasanya.
Pemain berusia 25 tahun ini telah menjadi komponen kunci dalam kebangkitan Inter Milan baru-baru ini dan telah membuat 121 penampilan untuk klub. Dengan bek kelas dunia yang terbatas, pemain Slovakia itu mungkin ingin pindah ke klub baru dalam waktu dekat jikalau Antonio Conte gagal mempersembahkan trofi untuk Inter Milan.
2. Samir Handanovic
Kapten yang juga sebagai kiper pertama Inter Milan, Samir Handanovic, sudah sangat identik dengan warna klub selama ini. Mendengar nama Samir Handanovic, tentu yang kita ingat adalah Inter Milan. Setelah bergabung dengan Inter Milan dari sesama klub Serie A, Udinese dengan bayaran 15 juta euro pada Juli tahun 2012, dirinya seakan berhasil menggantikan posisi Julio Cesar.
Kiper Slovenia ini telah membuat 329 penampilan untuk Inter Milan di semua kompetisi, dan berhasil menjaga 115 clean sheet. Handanovic telah menjadi salah satu pemain Inter Milan yang paling konsisten selama periode yang mengecewakan bagi klub.