INDOSPORT.COM - Gelandang asing Bhayangkara FC, Renan Silva menyatakan setuju dengan keputusan dilanjutnya Liga 1 2020 pada Oktober. Ia juga tak masalah meski harus bermain di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.
Renan yakin, PSSI, pengelola kompetisi dan klub peserta akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sebab, jika Liga 1 2020 bergulir, hal bisa memberikan kebahagiaan untuk semua orang.
"Saya pikir Oktober adalah waktu yang tepat untuk lanjut dengan semua protokol kesehatan dan keselamatan. Saya tidak khawatir karena saya yakin klub, federasi, dan dokter akan melakukan yang terbaik untuk melindungi semua orang dengan protokol," bukanya.
"Saya pikir sepak bola penting untuk kembali pada saat ini (tentu saja dengan protokol). Karena orang-orang di rumah yang dikarantina tidak memiliki apa pun untuk bersenang-senang atau menonton, dan sepak bola ada di tv, itu membawa bisa sukacita ke rumah," imbuh Renan.
Renan Silva mengambil contoh Liga Brasil yang akan dilanjut, meski negara asalnya memiliki kasus Covid-19 yang cukup tinggi. Selain itu, beberapa negara di Eropa, Asia bahkan Asia Tenggara pun telah melanjutkan kompetisi dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Di Brasil, kompetisi kembali, bahkan dengan banyak kasus Covid-19. Mereka menerapkan protokol ketat untuk dimainkan," tutupnya.
Selama libur kompetisi Liga 1 2020, Renan Silva tidak pulang kampung ke Brasil. Ia tetap berada di Jakarta bersama keluarganya, sambil menjalani latihan mandiri.
Lima kali dalam sepekan, ia bersama beberapa para pemain Bhayangkara berlatih rutin di Stadion PTIK, Jakarta Selatan. Mereka melakukannya untuk menjaga kondisi fisik.