Liga Indonesia

Jafri Sastra Nikmati Keindahan Payakumbuh dengan Bersepeda

Rabu, 8 Juli 2020 22:12 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Dok Jafri Sastra
Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, menikmati keindahan alam Payakumbuh lewat olahraga bersepeda. Copyright: © Dok Jafri Sastra
Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, menikmati keindahan alam Payakumbuh lewat olahraga bersepeda.

INDOSPORT.COM - Beragam hal dilakukan masyarakat menyambut masa kenormalan baru. Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, menikmati keindahan alam Payakumbuh lewat olahraga bersepeda.

Olahraga bersepeda rutin dilakukan Jafri Sastra. Untuk rute harian, ia biasa bersepeda sejauh 15 kilometer. Barulah pada akhir pekan, Jafri Sastra biasa bersepeda dari pagi hingga siang hari.

"Untuk hariannya, habis salat subuh minimal 15 kilometer. Nanti Minggu pagi baru yang jauh. Biasanya berangkat jam tujuh pagi, baru pulang jam dua siang. Sepedaan satu grup antara empat sampai lima orang. Ada mentornya juga," ucap Jafri Sastra, Selasa (07/07/20).

© Dok Jafri Sastra
Aktivitas bersepeda pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra di Kabupaten Payakumbuh, Sumatera Barat. Copyright: Dok Jafri SastraAktivitas bersepeda pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, di Kabupaten Payakumbuh, Sumatera Barat.

Jafri Sastra mengatakan rute yang ada di Payakumbuh cukup menantang. Bersepeda tak sekadar menggenjot pedal saja. Ada saat di mana dia dan rekan-rekannya harus menyeberangi sungai.

"Asyik di sini, rutenya banyak. Bisa naik-naik gunung, angkat sepeda, menyeberangi sungai. Rutinitas ini kita lakukan biar lebih fresh," tutur Jafri Sastra.

© Dok Jafri Sastra
Aktivitas bersepeda pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra di Kabupaten Payakumbuh, Sumatera Barat. Copyright: Dok Jafri SastraJafri Sastra mengatakan rute bersepeda di Payakumbuh sangat menantang.
© Dok Jafri Sastra
Aktivitas bersepeda pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra di Kabupaten Payakumbuh, Sumatera Barat. Copyright: Dok Jafri SastraSelain menyeberangi sungai, Jafri Sastra juga bisa sambil angkat-angkat sepeda.

Di kota asal sang istri, Jafri Sastra bukan sosok tunggal pelatih klub profesional. Ada pula pelatih Persiraja Aceh, Hendri Susilo, hingga pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar.

"Di sini sudah mulai ada sepak bola lagi. Ramai di Payakumbuh mantan-mantan pemain. Kita biasa main setiap hari Sabtu sore," kata Jafri Sastra.

Aktivitas ini dilakukan sembari menanti Mitra Kukar berlatih lagi di Tenggarong. Dalam sebulan ini, Jafri Sastra memberikan program latihan lewat latihan virtual.