INDOSPORT.COM - Berakhirnya perjalanan tim bernama Ceres Negros FC menjadi kabar mengejutkan bagi sepak bola Asia Tenggara. Tak terkecuali bagi pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco.
Ceres Negros sejatinya merupakan klub yang memberi pukulan telak bagi Teco dan Bali United. Di saat Bali United dijagokan meraih prestasi di level Asia Tenggara tahun ini, Ceres Negros tampil perkasa.
Stadion Rizal Memorial jadi saksi ketangguhan Ceres Negros, 11 Maret 2020 lalu. Mereka menghajar Bali United dengan skor 4-0. Namun, ketangguhan itu runtuh menyusul berakhirnya perjalanan Ceres Negros.
Dalam rilis resmi klub, Rabu (08/07/20), nama tim Ceres Negros resmi berakhir. Leo Rey Yanson sebagai pendiri tak bisa menghidupi klub karena dampak ekonomi dari pandemi virus corona.
Teco ikut terkejut mendengar selesainya perjalanan tim setelah delapan tahun merajai sepak bola Filipina. Apalagi Ceres Negros selalu tampil mengesankan ketika mewakili Filipina di Asia.
"Ini kabar yang tidak bagus buat sepak bola Asia. Ceres merupakan tim paling bagus di Filipina. Sering main bagus di AFC Cup juga," ucap Teco, Kamis (09/07/20).
Ceres Negros sejatinya masih jadi pesaing berat Bali United. Mereka kini menduduki peringkat satu grup G Piala AFC 2020, dengan tujuh poin. Namun dengan situasi ini, belum diketahui bagaimana nasib Ceres Negros di kasta kedua kompetisi Asia.