Menakar Peluang Man United, Chelsea, Leicester Lolos ke Liga Champions
Kita mulai dari Chelsea yang saat ini masih bertengger di posisi ketiga, jujur saja penampilan anak asuhan Frank Lampard cukup mengesankan sejak sepak bola bergulir Kembali (restart atau new normal). Akan tetapi catatan penting pada keroposnya lini pertahanan menjadi nilai minus bagi Chelsea.
Hal itu terbukti saat Chelsea akhirnya harus mengalami kekalahan 2-3 dalam derbi London melawan West Ham United. Kelemahan saat mengantisipasi bola udara dimanfaatkan betul oleh West Ham untuk menghukum Chelsea.
Padahal sebelumnya, Chelsea sanggup mengalahkan Manchester City dan Leicester City. Melihat 4 lawan terakhir Chelsea, bisa dikatakan jadwalnya lumayan mudah karena pertandingan sulit hanya terjadi saat bertandang ke markas Liverpool saja.
Meski Liverpool sudah memastikan diri juara Liga Inggris, tetapi bermain di Anfield tak akan pernah mudah bagi Chelsea. Sedangkan 3 lawan lainnya seperti Sheffield United, Norwich City dan Wolves, seharusnya mampu ditaklukan oleh Chelsea bagaimana pun caranya.
Dengan asumsi melawan Liverpool masih bisa meraih hasil imbang, maka prediksi perolehan poin di akhir musim akan menjadi 70 angka. Apakah itu cukup untuk membawa Chelsea lolos ke Liga Champions?
Leicester City
Entah apa yang terjadi dengan Leicester City, sejak masa restart, mereka tercatat hanya mampu menang sekali saja saat jumpa Crystal Palace. Akibatnya, posisi Leicester City pun melorot ke tempat keempat dan terancam disalip Manchester United.
Melihat dari sisa lawan Leicester City, bisa dikatakan jadwalnya pun juga terbilang lumayan berat karena harus berjumpa dengan Tottenham Hotspur dan Manchester United di laga terakhir. Sedangkan laga melawan Bournemouth dan Sheffield United, seharusnya bisa dilalui dengan kemenangan.
Tottenham Hotspur memang juga sedang linglung, tapi di bawah asuhan Jose Mourinho, mengalahkan tim itu tidak akan pernah mudah. Apalagi Tottenham akan bermain di kendang dan berstatus satu-satunya tim yang tak bisa dikalahkan Manchester United sejak masa restart dimulai.
Dengan asumsi Leicester City masih bisa menahan imbang Manchester United (karena main di kandang) dan Tottenham Hotspur, maka prediksi perolehan poin di akhir musim akan menjadi 67 poin. Apakah itu cukup untuk menahan laju Manchester United?
Manchester United
Bicara soal Manchester United, peforma anak asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu memang sangatlah fantastis. Selalu meraih kemenangan dengan skor telak sejak masa restart kecuali lawan Tottenham, menjadi alasan kini mereka di pintu masuk 4 besar.
Berdasarkan jadwal sisa musim ini pun lawan-lawan yang dihadapi terbilang cukup mudah seperti Southampton, Crystal Palace, dan West Ham United. Praktis lawan menyulitkan bagi Manchester United hanyalah Leicester City saja.
Asumsi melawan Leicester City, Manchester United bisa membawa pulang satu poin, maka prediksi perolehan angka setan merah di akhir musim adalah 68 poin. Jadi kesimpulannya adalah peluang Chelsea dan Manchester United untuk lolos ke Liga Champions lebih terbuka lebar.
Hal itu dikarenakan jadwal pertandingan Liga Inggris yang mereka hadapi jauh lebih mudah ketimbang Leicester City. Namun bagi Leicester City, andai berada di posisi kelima, mereka masih bisa lolos ke Liga Champions, andai banding Manchester City ke Pengadilan Arbitrase Olahraga yang bakal diumumkan pada pertengahan Juli, ditolak.
Sebagai informasi, Manchester City yang berada di posisi kedua, terancam hukuman tak boleh bermain di Liga Champions sehingga memungkinkan peringkat 5 bisa gantikan mereka. Apapun itu, drama akhir musim Liga Inggris masih sangat seru untuk menentukan tempat di Liga Champions.
Satu hal yang pasti, tim-tim yang berpeluang mewakili Inggris di Liga Champions hanya berkisar antara Chelsea, Leicester City atau Manchester United.