INDOSPORT.COM - Klub promosi Liga 2 2020, AA Tiga Naga, berniat mendaftarkan tiga pemain muda mereka yang baru menimba ilmu alias magang di Spanyol ke Liga 2 musim ini.
Hal itu dinyatakan langsung oleh Manajer Tiga Naga, Hidayat. Ia menyebut ketiga pemain mudanya itu telah menyelesaikan magang di dua klub asal Spanyol yakni CD Numancia (kasta kedua Liga Spanyol) dan Palamos CF (kasta kelima Liga Spanyol).
"Mereka magang di Elite Pro Academy U17 (masing-masing klub). Karena corona, akhirnya magang mereka dipercepat pulangnya pada akhir Maret lalu," kata Hidayat, kepada INDOSPORT, Rabu (15/7/20).
"Rencananya ketiga pemain muda kita yang magang ke Spanyol itu akan kami daftarkan untuk Liga 2 home tournament nanti," sambung Hidayat.
Satu pemain Tiga Naga yang magang di Palamos, sebut Hidayat, telah magang sejak Agustus 2019 lalu. Seharusnya, sang anak magang selama 10 bulan (sampai Juni 2020), namun karena corona dipercepat pulangnya menjadi akhir Maret.
"Sedangkan dua pemain yang magang di Numancia, harusnya magang selama 6 bulan sejak Oktober 2019 lalu (sampai April 2020). Namun, karena corona juga akhirnya dipercepat menjadi Maret kemarin," ungkapnya.
Lebih lanjut, Hidayat menyebut alasan Tiga Naga ingin mendaftarkan ketiga pemain muda tersebut karena munculnya wacana klub-klub Liga 1 dan Liga 2 untuk menyertakan pemain U-20 untuk tampil.
"Alasan utama kami karena agar mereka nantinya dapat tampil di Liga 2 sekaligus menambah jam terbang mereka," beber Hidayat.
"Kalau soal terkait wacana pemain U-20, di awal-awal Liga 2 kemarin sudah ada 4 pemain muda U-20 yang kami daftarkan. Artinya dengan bergabung mereka (ketiga pemain muda magang di Spanyol) itu nanti bakal ada 7 pemain U-20 di tim kami untuk Liga 2 nanti," pungkas perwakilan Tiga Naga itu.
Sebagai informasi, Liga 2 musim ini yang sempat melakoni laga pekan pertama dan akhirnya harus dihentikan sementara sejak Maret lalu karena dampak pandemi corona atau Covid-19 di Indonesia.
Dijadwalkan seluruh kompetisi, termasuk Liga 1 dan Liga 2, akan digulirkan kembali pada Oktober mendatang. Khusus untuk Liga 2, format kompetisi berubah menjadi home tournament.