INDOSPORT.COM – Barcelona secara mengejutkan dipaksa menelan kekalahan memalukan dari Osasuna di pekan ke-37 LaLiga Spanyol. Berikut kami akan berikan 3 faktanya.
Berstatus tuan rumah, Barcelona mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu memaksimalkan trisula Lionel Messi, Martin Braithwaite dan Ansu Fati.
Namun, mereka justru kebobolan lebih dulu. Osasuna membobol gawang Marc-Andre Ter Stegen melalui aksi brilian Jose Arnaiz usai menyambar umpan silang pada menit ke-15.
Osasuna yang tengah unggul tampak fokus membentengi sektor pertahanan sembari sesekali melancarkan serangan balik 'asal-asalan'. Skor 1-0 untuk tim tamu pun bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Barcelona yang tak sabar ingin mencetak gol balasan langsung menurunkan dua bintangnya, yakni Luis Suarez dan Arturo Vidal.
Peluang emas datang pada menit ke-61. Suarez yang dilanggar pemain Osasuna di luar kotak penalti menghasilkan tendangan bebas menguntungkan bagi Barcelona.
Benar saja, Lionel Messi mampu mengeksekusinya dengan sempurna sehingga mengubah kedudukan menjadi sama kuat 1-1.
Sepakan kaki kiri megabintang asal Argentina ini melengkung cantik dan meluncur deras masuk ke gawang Osasuna.
Sukses memecah kebuntuan membuat Barcelona semakin bersemangat mencari gol kemenangan. Masuknya Sergio Busquets menggantikan Ivan Rakitic pada menit ke-68 menghidupkan lini tengah kubu Blaugrana.
Kartu merah Enric Gallego yang tertangkap VAR menyikut gelandang muda Barcelona, Riqui Puig, berarti kubu tuan rumah langsung unggul secara jumlah personel di atas lapangan.
Menekan bertubi-tubi, Barcelona justru ketiban sial mendekati bubaran laga karena Osasuna sukses mencetak gol kemenangan melalui kecerdikan Roberto Torres.
Kali ini INDOSPORT mencoba untuk merangkum 3 fakta di balik kekalahan memalukan Barcelona dari Osasuna dalam lanjutan LaLiga Spanyol.