INDOSPORT.COM - Pemain Paris Saint-Germain (PSG), Marquinhos, merasa khawatir dengan cedera yang dialami oleh rekan setimnya, Kylian Mbappe, saat bermain di final Coupe de France alias Piala Prancis.
Cedera yang dialami oleh Kylian Mbappe tersebut saat membela PSG di laga final Piala Prancis musim ini. Mereka berhadapan dengan Saint-Etienne pada Sabtu (25/07/20) dini hari WIB.
Sebelum ditarik keluar karena mengalami cedera, Mbappe memiliki peran penting dalam prosesi gol semata wayang yang terjadi. Gol tersebut dicetak oleh Neymar Jr pada menit ke-14 berkat bola muntahan.
Sepakan keras dari Kylian Mbappe mampu ditepis kiper Saint-Etienne, Jessy Moulin. Akan tetapi, bola tersebut mental dan segera disambar oleh Neymar. Alhasil, pemain asal Brasil tersebut mampu membuat PSG unggul satu gol.
Setelah gol tersebut terjadi, Mbappe pun menjadi incaran banyak pemain untuk menghentikan langkahnya. Pemain asal Prancis tersebut langsung menjadi saaran permainan keras dari anak asuh Claude Puel.
Tekel keras yang dilakukan oleh kapten Saint-Etienne, Loic Perrin, pada pertengaan babak pertama membuat Mbappe harus terjatuh dan tidak bisa melanjutkan permainan. Alhasil, ia digantikan oleh Pablo Sarabia pada menit ke-33.
Cedera yang dialami Kylian Mbappe di Coupe de France ini rupanya terbilang cukup serius, sebab dirinya terlihat menggunakan alat bantu untuk berjalan usai laga berakhir. Pihak klub sendiri belum memberikan konfirmasi terkait berapa lama waktu yang dibutuhkan sang pemain untuk menjalani masa pemulihan.
Dilansir dari beIN Sport, Mbappe kemungkinan besar akan menepi hingga akhir 2020 nanti. Hal ini membuat banyak rekan-rekannya di satu tim merasa khawatir dengan kondisinya. Salah satunya adalah Marquinhos.
“Jelas, cedera yang dialami Mbappe membuat kami khawatir dan cedera (Thilo) Kehrer. Semoga ini tidak telalu serius. Kami akan melihat bagaimana perkembangannya, karena kami akan menghadapi laga sulit di Liga Champions,” kata Marquinhos.
Mbappe merupakan pemain penting dalam skuat PSG. Jika dirinya harus dipaksakan absen dalam kompetisi Liga Champions, ini akan menjadi kendala terbesar pasukan Thomas Tuchel untuk bermain di kompetisi sepak bola Eropa tersebut.
“Mereka adalah dua pemain penting dalam skuat. Anda hanya harus berpikir tentang persiapan dan bekerja dengan baik. Masih ada trofi untuk diraih. Kami akan melihat perkembangannya hari demi hari,” tambahnya.
Meski harus kehilangan pemain penting dalam laga tersebut, PSG mampu meraih gelar juara Coupe de France. Hal ini juga berkat kontribusi Mbappe pada babak pertama yang berhasil menyumbangkan kontribusi untuk gol Neymar.