INDOSPORT.COM - Quique Setien kini hanya bisa memandang trofi Liga Champions sebagai satu-satunya penyelamat kariernya sebagai pelatih Barcelona. Demi bisa menang, ia punya strategi khusus untuk Lionel Messi.
Khawatir dan waswas, itulah perasaan yang ada di benak Quique Setien setelah diberi mandat gantikan Ernesto Valverde bulan Januari lalu. Bagaimana tidak? Ditunjuk untuk bangkitkan taktik Tiki-Taka selaku senjata pamungkas klub, ia malah gagal buat El Barca berjaya usai kehilangan gelar LaLiga Spanyol.
Takluk secara dramatis oleh Real Madrid dengan hasil tak konsisten semenjak penangguhan dicabut, Barcelona juga kehilangan gelar domestik lain yakni Copa del Rey. Tak kunjung dapat trofi, posisi dari Setien pun di ujung tanduk setelah Josep Maria Bartomeu selaku presiden klub memberikan ultimatum berupa capaian Liga Champions.
Baru mencapai babak 16 besar kompetisi kasta atas Eropa, Barcelona dipaksa bermain imbang 1-1 kontra Napoli sehingga ada potensi langkah mereka bakal terhenti. Dilansir laman berita Forbes, ini membuat Setien sudah canangkan rencana pamungkas berupa strategi Lionel Messi agar kian menggila mencetak skor bagi Barca.
Agar potensi Messi yang dikenal sebagai pencetak gol ulung bisa maksimal, Setien berencana membuat pemain bernomor punggung 10 itu selalu berada di kotak penalti tim oposisi. Nantinya La Pulga akan menjadi satu-satunya eksekutor seiring berbagai kesempatan tercipta demi raih angka.
Akan tetapi untuk mencapainya bukan berarti bakal berjalan mudah, pasalnya Messi ada kemungkinan bakal kehilangan bola kala bermain secara mendalam lawan para gelandang tim lawan. Demi mengakali hal ini, Setien sudah mengupayakan bergeraknya dua gelandang yakni Riqui Puig dan Frenkie de Jong yang jadi penghubung garis depan.
Baik Puig dan de Jong dikenal sebagai pemain tengah dengan passing tingkat tinggi sehingga sirkulasi bola Barcelona bisa terjamin mendarat ke para penyerang. Kunci utama strategi ini sendiri ialah agar Lionel Messi berada pada posisi menentukan untuk mencetak gol dalam jarak 20-25 meter terakhir.
Niscaya strategi yang dipercaya oleh Quique Setien ini bisa mengukuhkan posisinya di Barcelona dengan cara menangkan Liga Champions. Tapi tentu saja ini juga wajib didasari dengan hubungan baik dengan Lionel Messi setelah sebelumnya mereka dikabarkan sempat cekcok usai gagal raih gelar LaLiga Spanyol.