INDOSPORT.COM – Kiper muda PSIS Semarang, Muhamamad Fadli berharap mendapatkan menit bermain dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2020 yang rencananya akan dimulai pada Oktober mendatang.
Selama ini, pemain asal Bandung ini kesulitan untuk menembus skuat utama Laskar Mahesa Jenar karena memiliki dua senior yang cukup berkualitas di bawah mistar gawang yakni Jandia Eka Putra dan Joko Ribowo.
Selama ini, Fadli belum pernah mendapatkan menit bermain di kompetisi Liga 1. Dengan wacana dihapuskannya sistem degradasi di kompetisi Liga 1 tahun ini, pemain berusia 20 tahun ini berharap mendapatkan jam terbang lebih.
“Menurut saya tidak adanya degradasi sebagai kesempatan yang sangat baik untuk pemain muda untuk bisa mendapatkan jam terbang,” terang Fadli, Jumat (31/07/20).
“Ini sisi positif bagi pemain muda karena berpeluang untuk main dan tanpa beban,” imbuh jebolan Akademi PSIS ini.
Namun Fadli juga sadar bahwa ada sisi negatif dengan tidak adanya degradasi. Ia merasa atmosfer kompetisi akan kurang bergairah.
“Sisi negatifnya aura kompetitif menjadi tidak ada. Jadi nanti yang ramai hanya di klasemen atas,” beber Fadli.
Sementara itu, Dragan Djukanovic selaku pelatih kepala PSIS juga merasa dengan tidak adanya degradasi membuat kompetisi kurang seru. Pria berlisensi UEFA Pro ini lebih senang apabila kompetisi Liga 1 berjalan dengan normal dan menerapkan sistem degradasi.