INDOSPORT.COM - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan pihaknya sudah berancang-ancang untuk kehilangan dua pilar asing lagi pasca ucapan pamit yang disampaikan Mario Gomez pekan lalu.
Dia berasumsi demikian, lantaran ada indikasi kuat dari potensi itu. Keduanya adalah Marcos Gonzales (pelatih fisik) dan Jonatan Bauman (striker) yang bersama Mario Gomez berasal dari Argentina.
"Ketiganya juga berada di bawah satu agen. Dari komunikasi, mereka agak keberatan untuk melanjutkan kompetisi dengan SKEP nomor 53 (renegosiasi kontrak hingga 50 persen) itu," ujar Ruddy Widodo.
Tanda-tanda pun semakin kuat, setelah ketiganya belum tampak pada latihan perdana tim di Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (03/08/20). Tak hanya mereka, ketiga pilar asing seperti Matias Malvino (Uruguay), Oh In-kyun (Korea Selatan) dan Elias Alderete (Argentina) juga belum datang.
"Belakangan, Marcos juga sudah bertemu dengan Sekretaris tim, menyerahkan kunci rumahnya," ungkap Ruddy Widodo.
"Kalau Bauman, ya tinggal menunggu saja. Berikut juga tiga pemain lain, meski sudah berkomitmen secara lisan (tetap bersama Arema FC)," tandas manajer kelahiran Madiun itu.
Sebagaimana diketahui, Arema FC memang menerapkan instruksi PSSI perihal renegosiasi kontrak. Yaitu dengan memangkas nilai kontrak awal hingga 50 persen, dan dikurangi sejumlah dana yang diperoleh pada kesempatan sebelumnya seperti uang muka dan gaji per bulan.