INDOSPORT.COM - Tottenham Hotspur bisa ambil kesempatan besar dari klub Serie A Liga Italia, AC Milan, terkait Serge Aurier di pasar bursa transfer pemain musim ini.
Seperti diketahui, Rossoneri telah mengungkapkan keinginan memboyong Aurier dari Spurs, yang mana sudah jadi hasrat mereka sejak tahun lalu.
"Kami telah berbicara dengan agennya tahun lalu. Setelah musim ini selesai dengan baik, kami bisa kembali fokus ke bursa transfer," ujar direktur teknis AC Milan, Paolo Maldini, seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Milan News.
Belum menyerah, Maldini tetap menjalin komunikasi baik dengan agen sang pemain agar kliennya tak keluar dari radar pembelian klub. Akan tetapi, kesepakatan antara dua belah pihak masih cukup tersendat karena harga.
Diwartakan laman Mail Online, Tottenham Hotspur untuk saat ini ingin menjaga banderol Serge Aurier di angka 23 juta poundsterling (sekitar Rp438,5 miliar). Hal ini guna mengembalikan uang mereka saat memboyong pemain berusia 27 tahun tersebut dari Paris Saint-Germain (PSG).
Seperti kebanyakan klub sepak bola, Spurs juga terdampak pandemi virus corona yang begitu masif. Daniel Levy dan antek-anteknya pun harus memutar otak agar catatan finansial mereka tak terhempas saat situasi sulit sekarang ini.
Penawaran AC Milan untuk Aurier pun bisa jadi penyelamat Tottenham Hotspur di bursa transfer pemain, namun The Lilywhites kabarnya tak akan melepas bintangnya itu di bawah harga pembelian dari PSG. Padahal, Rossoneri sejauh ini masih berkutat dengan tawaran di angka 12 juta poundsterling (sekitar Rp230,8 miliar).
Serge Aurier sendiri sudah jadi salah satu bagian vital timnya musim ini dan membuktikan diri layak jadi pilihan reguler Jose Mourinho. Didatangkan dari PSG pada tahun 2017, pemain asal Pantai Gading tersebut masih memiliki kontrak dua musim bersama Spurs.
Sementara itu, AC Milan masih terus menggeliat di bursa transfer pemain dengan membidik sejumlah target lain seperti bek Norwich City, Ben Godfrey, yang juga dibanderol cukup lumayan yakni 30 juta poundsterling (Rp441,4 miliar)