INDOSPORT.COM - Manajemen PSIS Semarang tidak mau terburu-buru dalam menyikapi hasil manager meeting yang diadakan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi dengan 18 klub Liga 1 2020 di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Jumat (7/8/20).
Menurut Manajer Immanuel Anton yang mewakili tim dalam acara kemarin, manajemen PSIS akan membawa hasil manager meeting dalam rapat internal manajemen klub yang akan segera dilakukan secara virtual.
“Hasil manager meeting dengan PT LIB semalam akan kami rapatkan dulu dengan manajemen dalam waktu dekat ini,” tutur Anton melalui rilis resmi yang diterima redaksi berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (8/8/20).
"Nanti setelah rapat baru kami sampaikan secara transparan ke pemain dan ofisial terkait sikap PSIS Semarang seperti apa," cetusnya.
Anton juga menambahkan bahwa hal teknis yang mencolok dalam manager meeting kemarin soal regulasi U-20. PT LIB telah menjelaskan bahwa setiap klub Liga 1 diwajibkan membawa dua pemain U-20 dalam daftar susunan pemain, bukan starting XI.
“Soal pemain U-20 akan kami laporkan ke tim pelatih. Saat ini sudah mengerucut bahwa dua pemain U-20 wajib masuk dalam daftar susunan pemain, bukan starting XI. Kemudian pemain U-20 tidak harus pemain timnas Indonesia mengingat padatnya jadwal TC,” tukas Immanuel Anton.
Jika rapat di internal sudah selesai, sangat memungkinkan manajemen PSIS Semarang segera mengambil langkah strategis seperti mengumpulkan pemain dan menggelar latihan. Namun, keputusan tersebut tetap berada di tangan jajaran manajemen klub kebanggaan Panser Biru dan Snex ini.