INDOSPORT.COM – Babak perempat final Liga Europa 2019/20 akan menampilkan duel menarik yang dapat menghibur para pecinta sepak bola. Salah satu dalam duel tersebut adalah laga Inter Milan vs Bayer Leverkusen.
Sepanjang sejarah berdirinya klub, baik Inter dan Leverkusen haya dua kali bertemu di kompetisi resmi yakni pada musim 2002/03 kala keduanya bersua di babak grup Liga Champions.
Dalam dua pertemuan tersebut, Inter berhasil mengangkangi Leverkusen di kandang maupun tandang dengan skor 3-2 (kandang) dan 2-0 (tandang). Wajar bila La Beneamata terlihat lebih superior.
Pada musim 2002/03, Inter merupakan salah satu tim papan atas Eropa. Pun sama dengan Leverkusen. Namun secara materi, terdapat perbedaan mencolok antara kedua tim kala itu.
Di musim 2019/20, perbedaan materi pun kembali terlihat antara Inter Milan dan Bayer Leverkusen. Jika bicara soal kualitas, mungkin pecinta sepak bola sepakat Nerazzurri akan menang mudah dari Die Werkself di perempat final Liga Europa.
Namun jangan salah, Leverkusen memiliki semangat juang tinggi dan kekompakan yang membuat skuat Die Werkself terlihat luar biasa kendati tak banyak pemain bernama besar di dalamnya.
Tentu dengan fakta ini, laga Inter vs Leverkusen akan menjadi tontonan menarik bagi pecinta sepak bola di seluruh penjuru dunia, termasuk untuk para mantan pemain yang pernah membela kedua tim ini.
Berikut deretan pemain yang pernah berseragam Inter Milan dan Bayer Leverkusen versi INDOSPORT.
1. Lucio
(Inter Milan: 136 penampilan)
(Bayer Leverkusen: 122 penampilan)
Pria bernama lengkap Lucimar da Silva Ferreira ini dikenal sebagai salah satu bek tangguh di masanya. Banyak tim-tim besar yang menggunakan jasa Lucio, seperti Bayern Munchen dan Inter Milan.
Namun Munchen dan Inter wajib berterima kasih kepada Bayer Leverkusen. Jika tanpa Die Werkself, kedua tim papan atas tersebut takkan bisa menggunakan jasa Lucio.
Lucio sendiri memulai karier di Brasil bersama Internacional. Bakatnya pun tercium Leverkusen yang lantas memboyongnya pada 2001.
Tak butuh waktu lama, ia mendapat pengakuan yang membuatnya dibajak Munchen dan kemudian berlabuh ke Inter dan meraih berbagai titel seperti Liga Champions, Scudetto, dan Bundesliga Jerman.