INDOSPORT.COM - Keinginan klub Liga Inggris, Chelsea, untuk mendapatkan bintang muda Bayer Leverkusen, Kai Havertz, mulai menjadi utopia alias sulit terwujud.
Sampai saat ini Chelsea belum bisa menaikan tawarannya lebih dari 76 juta euro. Sedangkan pihak Leverkusen meminta 111 juta euro untuk bintang 21 tahun itu.
Bos Bayer Leverkusen, Peter Bosz, sadar klub-klub besar tertarik pada Havertz terutama Chelsea. Ia juga tahu akan sulit bagi klub-klub untuk membeli pemain mahal di masa-masa krisis pandemi ini.
Meski begitu, Bosz menegaskan tidak ada 'diskon COVID' bagi Havertz di bursa transfer. "Ini tidak akan mudah, tapi untuk seniman lapangan seperti dia (Kai Havertz) tidak ada diskon COVID." ujarnya dikutip dari Goal International.
Sebelumnya Peter Bosz mengatakan bahwa pihaknya tak keberatan untuk melepas Kai Havertz asalkan klub peminat memenuhi persyaratan yang diminta. Jika tidak bisa, maka Leverkusen akan mempertahankan Kai Havertz sesuai kontraknya.
"Kami tahu ketertarikan beberapa klub, terutama Chelsea, tetapi bagi kami, situasinya cukup sederhana: dia memiliki kontrak dua tahun, jika ada yang menginginkannya dengan persyaratan kami, baiklah, jika tidak dia akan tetap di sini setahun lagi dan Kami bahagia,"
Pada bursa transfer musim panas ini Chelsea melakukan perombakan cukup besar di lini depan dan belakang mereka. Belum lama ini The Blues sukses mendaratkan dua pemain bintang Eropa, Hakim Ziyech dan Timo Werner.
Skuat asuhan Frank Lampard juga tengah mengincar sejumlah bek demi menambal lini belakang mereka yang keropos di Liga Champions. Namun, untuk bersaing bersama Liverpool dan Man City di Liga Inggris, mereka memang butuh pemain seperti Kai Havertz