INDOSPORT.COM - Sejumlah klub peserta Liga 1 2020 sudah banyak menggelar rapid test ke para pemainnya menjelang kompetisi pada 1 Oktober nanti. Namun hal tersebut tampaknya belum akan dilakukan manajemen Persebaya Surabaya.
Saat ini manajemen Bajul Ijo memilih fokus untuk menunggu detail protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh operator Liga, PT LIB. Kabar tersebut disampaikan oleh Sekretaris Persebaya, Ram Surahman.
"Kita belum (rapid test), karena posisi kita sekarang masih menunggu protokol kesehatan. Kita juga belum tahu protokol latihan juga seperti apa," kata Ram Surahman pada Selasa (11/08/20) sore.
Persebaya Surabaya sejatinya kurang setuju melanjutkan kompetisi Liga 1 pada saat pandemi Covid-19. Menurut mereka yang terpenting saat ini adalah fokus kepada kesehatan, terutama para pemain yang berlaga di lapangan hijau.
Apalagi Kota Surabaya, yang merupakan lokasi homebase mereka sampai saat ini masih masuk dalam zona orange atau zona sedang.
"Misalnya di tengah kompetisi ada yang terpapar itu seperti apa SOP-nya?," lanjut pria yang akrab disapa Cak Ram itu.
"Lantas apa semua harus dikarantina? kalau karantina bagaimana pertandingannya?," sambung Cak Ram.
Sementara itu sampai saat ini Bajul Ijo belum ada tanda-tanda bakal kembali menggelar latihan lagi. Tim pelatih masih menghimbau kepada anak didiknya untuk tetap menjalankan latihan mandiri di rumah.
Mereka berharap pemain tetap disiplin untuk melakukan latihan untuk menjaga kondisi fisik serta melatih feeling ball mereka.