Liga Indonesia

Jelang Lanjutan Liga 1, Pelatih Persita Tak Mau Tawar-menawar soal Hal Ini

Kamis, 13 Agustus 2020 20:05 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengajukan syarat yang tak bisa ditawar saat Liga 1 2020 dilanjut pada Oktober Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengajukan syarat yang tak bisa ditawar saat Liga 1 2020 dilanjut pada Oktober

INDOSPORT.COM - Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengajukan syarat yang tak bisa ditawar saat Liga 1 2020 dilanjut pada Oktober, yakni protokol kesehatan yang ketat. Ia mengingatkan PSSI, klub dan operator kompetisi agar tak lalai dan menganggap remeh hal itu karena pandemi virus corona masih berlangsung.

Widodo ingin protokol seperti rapid/swab test Covid-19 serta sterilisasi fasilitas benar-benar dilaksanakan karena pemain pelatih dan lainnya rentan terpapar virus. Apalagi, dipastikan jadwal pertandingan akan sangat padat dan pemain bertemu orang.

"Saya menegaskan hal ini karena pertandingan jadwalnya akan sangat padat. Maka protokol kesehatan harus benar-benar konsisten, karena pemain pulang ke rumah atau apartemen pasti ketemu banyak orang," ujarnya.

Liga 1 2020 rencananya dilanjut pada awal Oktober dan berakhir Februari 2021. Dalam sebulan, setiap tim berpeluang memainkan enam pertandingan dengan jadwal padat.

Sementara itu, Persita Tangerang rencananya mengumpulkan pemain dan latihan mulai pertengahan bulan ini. Namun, manajemen juga masih menunggu keputusan regulasi (yang mengalami perubahan) dari PSSI.

Sebelum Liga 1 2020 dihentikan sementara, Persita Tangerang telah memainkan tiga pertandingan melawan Bali United, PSM Makassar, dan Tira Persikabo. Tim Pendekar Cisadane mengumpulkan dua poin, perolehan dua kali imbang (lawan Bali dan PSM) dan sekali kekalahan.