INDOSPORT.COM - Sebelum mantab gabung Inter Milan, Ashley Young mengungkapkan alasannya tak sudi lagi kembali ke raksasa Liga Inggris, Manchester United. Ia pun membeberkan 'kebusukan' mantan timnya itu.
Jauh sebelumnya, Young yang notebene merupakan bek serbabisa direkrut dari Aston Villa dengan harga 17 juta poundsterling (Rp328 miliar) 2011 silam. Sepak terjang pemain ini pun mampu membuktikan ketangguhan Setan Merah lewat gelar liga domestik, Piala FA, dan Piala Europa dalam total 261 penampilan.
Akan tetapi makin ke sini peran serta Young kian tergantikan setelah The Red Devils membeli Aaron Wan Bissaka dan menyerahkan posisi bek kiri kepada Brandon Williams selaku jebolan akademi klub. Ia pun hanya mampu bermain dalam 12 pertandingan Liga Inggris sebelum akhirnya ditendang ke Inter Milan pada jendela transfer Januari lalu.
Sebelum itu, bintang berusia 35 tahun ini sempat berharap Ole Gunnar Solskjaer memberinya kesempatan lagi. Akan tetapi sang pelatih asal Norwegia tersebut menyebut kesempatan Young untuk masuk tim utama sudah habis. Tak heran ia langsung memutuskan karier baru dengan gabung Inter Milan.
"Berada di Inggris selama ini membuat perubahan besar bagi saya, tapi yang saya lakukan untuk melompat ke liga lain merupakan satu-satunya kesempatan agar saya bisa layak. Saya bicara dengan Ole dan dia bilang jika saya tak akan bisa bermain secara semestinya dengan menyarankan saya cari tim lain," ucap Young dilansir Metro.
"Saya tentu masih bisa berikan segalanya karena umur hanyalah sebuah angka. Ole juga sempat menyatakan jika dia akan lebih mengandalkan para pemain muda, sehingga saya pun memanfaatkan kesempatan ini untuk bisa menjadi pemain berguna di Inter Milan," tambahnya.
Dibeli murah oleh Nerazzurri dengan harga 1,5 juta euro (Rp26 miliar) saja, Young pun membuktikan kepada skuat asuhan Solskjaer telah salah membuangnya. Bagaimana tidak? Walaupun berposisi di baris belakang tidak menghentikannya menggila lewat lima gol dan enam assists dalam 41 pertandingan.
Young tak sendiri, ada Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez yang sempat jadi pesakitan ketika melakoni Liga Inggris tapi justru tampil gemilang bareng Inter Milan. Mereka bertiga pun bisa saja membalas perlakuan Manchester United jika sama-sama sukses merebut tiket final Liga Europa musim ini.