INDOSPORT.COM - Lanjutan kompetisi Liga 2 2020 bakal kick-off pada 17 Oktober mendatang. Sriwijaya FC tadinya akan menggelar latihan pada 25 Agustus, namun belakangan dipastikan menunda agenda tersebut selama sepekan ke 1 September.
Latihan selama 1,5 bulan mulai sebelum kick-off 17 Oktober nanti dirasa pelatih Budiardjo Thalib dan manajemen sudah cukup untuk mematangkan persiapan Sriwijaya FC.
“Yah, latihan kami gelar 1 September nanti,” ucap Manajer Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin, kepada awak media, Selasa (18/8/20).
Namun, HZ tak menjelaskan lebih jauh alasan penundaan latihan. Dia cuma mengatakan bahwa waktu yang dimiliki dirasa sudah cukup untuk menggeber performa tim menjelang lanjutan Liga 2 2020.
Sementara itu, untuk tempat tinggal Ambrizal dkk. tak akan mengalami perubahan. Tetap di Hotel Majestic lantaran Wisma Atlet Jakabaring, Palembang, baru selesai digunakan sebagai Rumah Sehat Covid-19.
Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring pun belum bisa digunakan karena kini sedang bersolek mempersiapkan diri sebagai Piala Dunia U-20 2021. Sriwijaya FC terpaksa pindah markas ke Stadion Bumi Sriwijaya dan Hotel Majestic tidak jauh dari situ.
Di tempat berbeda, Direktur Tekhnik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Indrayadi, menegaskan, bahwa pasukan Budiardjo Thalib sudah siap bermain di mana pun.
“Banyak tim yang mengajukan diri, tapi memang kalau di Lampung (markas Badak Lampung FC) tentu lebih diuntungkan karena memang jaraknya dekat, bisa jalan darat atau lewat tol hanya 3,5 jam,” cetus Indrayadi.
Sriwijaya FC memang diuntungkan karena lebih efisien bila bermarkas di Lampung, tapi toh mereka siap bermain di mana saja dan mengikuti hasil drawing Liga 2 2020 nantinya.