Liga Champions

Dendam Lovren Terbayar, Hajar Ramos Usai Insiden Sadis Mohamed Salah

Jumat, 21 Agustus 2020 18:52 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Isman Fadil
© Getty Image
Pembalasan dendam Dejan Lovren ketika Mohamed Salah alami insiden keras lawan Sergio Ramos di laga final Liga Champions kekalahan Liverpool lawan Real Madrid. Copyright: © Getty Image
Pembalasan dendam Dejan Lovren ketika Mohamed Salah alami insiden keras lawan Sergio Ramos di laga final Liga Champions kekalahan Liverpool lawan Real Madrid.

INDOSPORT.COM - Final Liga Champions 2018 antara Liverpool vs Real Madrid menjadi momen kelam saat Mohamed Salah alami insiden cedera. Dejan Lovren pun membalaskan dendam rekan setimnya dengan hajar Sergio Ramos.

Berlangsung di NSC Olimpiyskiy, The Reds bersusah payah berhasil mencapai babak akhir dan malah takluk 1-3 lawan juara bertahan Eropa, Real Madrid. Mereka sejatinya bisa saja menangkan pertandingan ini jika Salah selaku pemain garis depan dalam keadaan prima.

Ya, saat kedudukan masih 0-0 tepat pada menit ke-25 terjadi insiden fatal ketika Salah mengalami cedera bahu serius saat berduel dengan Ramos hingga harus tinggalkan lapangan lebih cepat. Lovren yang saat ini berseragam Zenit St. Petersburg pun langsung lakukan pembalasan dengan menyerang sang kapten Real Madrid.

"Apakah saya secara terang-terangan menyikut Ramos setelah Salah dilukai? Ya, tentu saja. Saya tak mau dianggap membual, tapi secara jelas apa yang telah dia lakukan itu disengaja kepada teman saya, dan memang pantas untuk dibalas," ucap eks bek Liverpool tersebut dilansir JOE.

Bek asal Kroasia itu menambahkan jika Liverpool sedang di atas angin ketika Salah masih ada di lapangan. Alhasil tak mengherankan jika setelah si Messi Mesir pergi, skuat asuhan Jurgen Klopp mulai tumpul di lini serang sekaligus jadi bulan-bulanan Los Merengues.

"Kami bermain lebih baik dari Real Madrid jauh sebelum Salah alami cedera di final Liga Champions. Kepergiannya jadi pukulan telak bagi kami, mereka langsung mendominasi jalannya laga," tambahnya.

Ucapan Lovren pun benar adanya, ketika Salah pergi Madrid langsung memimpin lebih dulu lewat sepakan Karim Benzema (51'). Meski Sadi Mane menyamakan kedudukan empat menit setelahnya, Liverpool kandas kala daya magis Gareth Bale dengan tendangan salto sukses mencetak brace (64' dan 83').

Setelah kekalahan tragis tersebut, beruntung musim selanjutnya Salah dan Lovren sukses merebut gelar dari Real Madrid. Seperti diketahui sebelumnya, Liverpool pada akhirnya mampu menangi Liga Champions usai menang telak atas Tottenham Hotspur dengan skor 2-0.