INDOSPORT.COM - Klub sepak bola asal Papua yang kini berlaga di kompetisi Liga 2, PSBS Biak sedikit mengkritisi pembagian grup atau drawing yang dilakukan beberapa hari lalu.
Meski mengapresiasi PSSI dan PT LIB yang berhasil menggulirkan kembali kompetisi, manajemen PSBS Biak sedikit kecewa lantaran berada satu grup dengan saudara mereka, Persewar Waropen di Grup A.
Apalagi, di grup tersebut juga terdapat klub eks Papua, Perseru Badak Lampung yang akan bertindak sebagai tuan rumah.
"Ada sedikit kejanggalan di Grup A. Menurut kami ada 3 tim Papua di grup tersebut, selain PSBS Biak dan Persewar, ada tuan rumah Badak Lampung yang adalah eks Perseru yang dulunya bagian dari tim Papua," ujar manajer PSBS Biak, Jimmy Carter Kapisa, Sabtu (22/08/20).
"Kami kan saudara. Kok bisa ketemu di satu grup. Semoga kejanggalan ini menjadi catatan agar tim Papua bisa melangkah ke fase berikutnya dan jalannya pertandingan dapat berjalan fair sesuai dengan statuta Liga 2 Indonesia tanpa ada efek lain dari kepentingan tertentu," tambahnya.
Menyampaikan pesan ketua umum PSBS, Jimmy tetap berharap kepada timnya untuk bisa memberikan contoh yang baik dan menjunjung tinggi sportifitas selama menjalani fase Grup A hingga selesai.
"PSBS harus bisa memberikan contoh yang teladan sebagai tim profesional di pesta Liga 2 Indonesia sebagai pemersatu, jangan terprovokasi dengan hal-hal yang dapat mencederai nama baik daerah dan dunia sepak bola," pungkasnya.
Sekadar diketahui, hasil drawing beberapa hari lalu menempatkan PSBS Biak di Grup A bersama Persewar Waropen, Cilegon United, Perserang Banten, dan Babel United.