INDOSPORT.COM – Neymar Jr mengirimkan pesan berkelas setelah dia menangis karena gagal mempersembahkan trofi Liga Champions untuk Paris Saint-Germain (PSG) usai ditaklukkan Bayern Munchen.
Partai final Liga Champons 2019-2020 mempertemukan antara Bayern Munchen vs Paris Saint-Germain di Estadio Da Luz, Portugal, Senin (24/08/20) dini hari WIB. Dalam laga penting itu, PSG menelan kekalahan 0-1 dari tim Bundesliga Jerman ini.
Kekalahan ini membuat PSG gagal mencetak sejarah untuk klubnya sendiri, yakni memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya karena trofi Si Kuping Besar beralih ke kubu Bayern Munchen.
Tak beberapa lama usai kegagalan meraih trofi bergengsi se-Eropa ini, bintang PSG, Neymar langsung menuliskan sebuah pesan bermakna melalui akun pribadinya di Twitter.
“Kalah adalah bagian dari olahraga, kami sudah mencoba segalanya, kami berjuang sampai akhir. Terima kasih atas dukungan dan kasih sayang kalian masing-masing.” tulis penyerang berkebangsaan Brasil itu.
Tak lupa, Neymar juga mengucapkan selamat kepada sang jawara, Bayern Munchen, atas keberhasilan mereka menjuarai Liga Champions musim ini. “Selamat untuk Bayern.”
Perder faz parte do esporte, tentamos de tudo, lutamos até o final. Obrigado pelo apoio e carinho de cada um de vocês 🙏🏽 e PARABÉNS ao BAYER 👏🏽
— Neymar Jr (@neymarjr) August 23, 2020
Pesan berkelas yang diunggah Neymar itu sendiri menjadi bukti bahwa dirinya sudah mencoba menghibur diri sendiri setelah gagal mempersembahkan trofi untuk timnya.
Padahal sebelumnya begitu peluit akhir berbunyi, Neymar termasuk di antara para pemain PSG yang tertunduk dan menitikkan air mata. Bahkan sampai penyerahan medali runner up, matanya masih terlihat merah.
Desconsolado: Las lágrimas de #Neymar tras perder la final de la #ChampionsLeague con el #PSG. pic.twitter.com/UwhgIF1aHA
— Trapitos Calientes (@TrapitosCalien1) August 23, 2020
Dalam pertandingan itu, Neymar sejatinya memang berjuang keras menciptakan peluang demi peluang bersama rekannya Kylian Mbappe. Sayangnya, pertahanan rapat yang dibangun oleh Bayern tak mampu ditembus dua superstar tersebut.
Malahan, di babak kedua Bayern Munchen berhasil mencetak gol semata wayang yang menjadi penentu kemenangan lewat Kingsley Coman pada menit ke-59’. Ironisnya, Coman sendiri merupakan mantan pemain PSG.