INDOSPORT.COM - CEO klub Serie A Inter Milan, Beppe Marotta, dikabarkan meminta perpanjangan waktu kepada Presiden Brescia, Massimo Cellino, terkait transfer Sandro Tonali.
Inter Milan kini bukan satu-satunya favorit dalam negosiasi transfer Sandro Tonali dari Brescia karena rival sekota mereka, AC Milan kembali menghidupkan minatnya.
Presiden Brescia, Massimo Cellino, mengonfirmasi hal tersebut. Ia bahkan memuji profesionalitas yang ditunjukkan direktur teknik Rossoneri, Paolo Maldini.
"Saya menghargai profesionalisme Paolo Maldini, yang sangat mirip dengan gaya pendekatan bersejarah Milan," ungkap Cellino kepada Sky Sport Italia.
Milan mengajukan tawaran sebesar 10 juta euro (Rp173 miliar) sebagai pinjaman dan opsi pembelian permanen dengan biaya 20 juta euro (Rp346 miliar).
Melihat pergerakan Milan, Inter mulai kelabakan. Pakar transfer Alfredo Pedulla mengklaim CEO La Beneamata, Beppe Marotta, menghubungi Massimo Cellino (Presiden Brescia) demi meminta kelonggaran waktu.
Pihaknya disebut harus menjual pemain lain dan mengamankan kontrak Arturo Vidal dari Barcelona, baru menyelesaikan kesepakatan terkait Sandro Tonali.
"Inter Milan meminta kelonggaran waktu kepada Brascia untuk bisa melepas pemain, mengingat Marotta sudah berkomunikasi dengan Tonali," tutur Alfredo Pedulla, dilansir dari Sempre Inter.
"Namun, jika Milan mengubah tawaran menjadi opsi pembelian, posisi Inter jelas dalam bahaya," imbuhnya.
Ajang Serie A Liga Italia musim 2020/21 akan dimulai per tanggal 19 September 2020. Inter Milan harus segera menentukan langkah jika ingin mengamankan 'The Next Pirlo'.