INDOSPORT.COM - Eks bintang Manchester City, Yaya Toure terjerat skandal setelah diketahui menawarkan 19 Pekerja Seks Komersial (PSK) ke rekan setimnya yang akan berlaga di laga digelar Unicef.
Dilansir dari The Sun, muncul desakan agar Yaya Toure dikeluarkan dari skuat yang akan berlaga di pertandingan amal Soccer Aid. Hal itu dikarenakan kelakuan Toure yang menawarkan seorang PSK kepada rekan setimnya untuk dibawa ke hotel.
Selain itu, pemain asal Pantai Gading itu juga melakukan tindakan tak terpuji lainnya yakni mengirimkan video porno seorang wanita yang tengah telanjang di dalam bathub di sebuah grup WhatsApp. Di dalam grup itu diketahui ada beberapa eks pesepak bola terkenal seperti Patrice Evra dan Wes Brown.
Toure yang sudah menikah dan memiliki anak itu dianggap membuat semua orang dalam grup WhatsApp tersebut muak karena kelakuannya yang tak pantas.
"Semua orang di grup Soccer Aid sangat jijik dengan kelakuan Yaya Toure, ia bertindak dengan cara yang tidak senonoh dan itu sangat tidak pantas," ujar salah satu sumber.
"Dia mengatakan dia bisa mendapatkan 19 wanita seperti yang ada di video untuk datang ke hotel untuk menyenangkan para pemain yang berlaga di Soccer Aid. ertandingan. Itu benar-benar memalukan dan menyebabkan penderitaan yang sangat besar bagi beberapa orang yang menerima pesan tersebut," tambahnya
“Soccer Aid adalah permainan amal dan mengumpulkan uang untuk anak-anak,"
Juru bicara Soccer Aid pun buka suara dengan kelakuan busuk Yaya Toure tersebut, Permintaan maaf Yaya Toure yang juga sudah menghapus pesan tak pantasnya itu dirasa belum cukup.
“Konten yang tidak pantas dibagikan dalam teks grup pribadi. Pesan itu dengan cepat dihapus dan permintaan maaf penuh dibuat untuk semua.
“Soccer Aid for Unicef telah mendiskusikan hal di atas dengan individu yang terlibat dan dia memutuskan untuk tidak lagi berpartisipasi dalam acara tahun ini," ujar salah satu perwakilan Soccer Aid.
“Meskipun itu adalah kesalahan penilaian, perilaku tersebut dirasakan tidak sejalan dengan nilai-nilai acara ini dan hal yang tepat baginya untuk mundur dari pertandingan tahun ini.”
Soccer Aid sendiri merupakan pertandingan tahunan yang digelar di Inggris di mana tim yang bermain bisa menggabungkan bintang sepak bola Inggris baik pria maupun wanita. Ajang yang didukung Unicef itu digelar semenjak 2006 untuk membantu anak-anak yang kurang mampu.