INDOSPORT.COM - Pemain sepak bola Juventus, Adrien Rabiot, tampaknya sedang melawan niat Andrea Pirlo yang ingin menjualnya, dengan berjuang untuk tetap bertahan di raksasa Serie A Liga Italia tersebut.
Sejak Andrea Pirlo ditunjuk untuk menggantikan posisi Maurizio Sarri sebagai pelatih kepala Juventus, nama Adrien Rabiot langsung masuk ke dalam daftar pemain yang bakal didepak di bursa transfer musim panas 2020.
Sebelumnya, salah satu pemain yang sudah menjadi korban kedatangan Pirlo adalah Blaise Matuidi, yang telah ditendang ke klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, Inter Miami. Melihat situasi ini, Rabiot bisa saja menjadi korban selanjutnya.
Namun ternyata, melansir dari laman portal berita olahraga Calciomercato, eks gelandang Paris Saint-Germain itu justru menentang rencana Pirlo dan mengambil keputusan untuk tetap bertahan di Juventus.
Rencananya, ia ingin memanfaatkan celah posisi yang ditinggal oleh Blaise Matuidi tersebut. Rabiot juga dikabarkan siap meningkatkan performanya di Serie A Liga Italia musim depan serta berjuang keras untuk membantu timnya meraih banyak gelar juara.
Meski demikian, Pirlo belum memberikan responsnya. Namun, kemungkinan ia bakal memberi kesempatan pada sosok berusia 25 tahun asal Prancis tersebut untuk membuktikan dirinya. Namun jika gagal lagi, mungkin Pirlo tak akan memberikan kesempatan kedua.
Adrien Rabiot sendiri baru memperkuat Juventus pada 1 Juli 2019 yang lalu sebagai pemain bebas transfer. Bersama klub sepak bola Serie A Liga Italia tersebut, ia baru bisa mencetak satu gol dan menyumbang satu assist, tapi sudah mengantongi lima kartu kuning dari 37 pertandingan yang ia jalani di semua kompetisi.