Liga Spanyol

Dihantui Krisis Finansial, Ini Alasan Klub-Klub LaLiga Bisa Bertahan

Selasa, 8 September 2020 07:05 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Fran Santiago/Getty Images
Bagaimana cara LaLiga mendukung para peserta kompetisi untuk bertahan di tengah ancaman krisis finansial akibat pandemi corona? Copyright: © Fran Santiago/Getty Images
Bagaimana cara LaLiga mendukung para peserta kompetisi untuk bertahan di tengah ancaman krisis finansial akibat pandemi corona?

INDOSPORT.COM - Seperti kebanyakan klub di liga-liga Eropa, para peserta LaLiga Spanyol juga mengalami gangguan finansial akibat pandemi virus corona.

Seperti diketahui, penyebaran virus corona  yang mulai merebak pada awal 2020 membuat sejumlah industri termasuk sepak bola terkena imbasnya. Turnamen dan kompetisi pun terpaksa dihentikan sementara waktu.

Jelas saja hal ini memengaruhi situasi finansial klub-klub sepak bola yang tidak mendapat pemasukan dari pertandingan serta kompetisi yang biasanya mereka ikuti. Lalu, bagaimana dengan LaLiga Spanyol?

Disampaikan Rodrigo Gallego selaku perwakilan LaLiga Global Network Indonesia, bahwa klub-klub LaLiga Spanyol juga terkena dampak dari segi ekonomi, meski tidak separah liga-liga Eropa lainnya. Semua berkat kebijakan yang mereka terapkan.

Menghadapi goncangan dari sisi finansial, UEFA sempat melonggarkan aturan Financial Fair Play (FFP), dengan membiarkan klub-klub menginjeksi uang ke kas klub di luar batas yang telah diatur biasanya.

Sementara di Spanyol, LaLiga sudah mengambil langkah solutif untuk menangani situasi ini, yakni menerapkan FFP-nya sendiri dan ternyata terbukti cukup ampuh.

“Klub-klub di Spanyol, secara khusus, secara ekonomi dan bisnis, kami lebih kuat. Dengan kontrol yang diterapkan LaLiga, kami tidak kehilangan sebanyak klub-klub lainnya,” ujar Rodrigo Gallego ketika ditanya INDOSPORT dalam sesi video conference, Senin (7/9/20).

Lebih lanjut, menghadapi kompetisi yang masih akan berlangsung tanpa penonton, LaLiga akan terus mengupayakan agar para suporter bisa datang ke stadion untuk mendukung tim kesayangannya, karena hal tersebut merupakan salah satu esensi dalam sepak bola.

Hanya saja, semuanya butuh waktu, pemikiran serta persiapan yang benar-benar matang, karena suporter dan seluruh yang terlibat dalam bergulirnya sebuah liga juga manusia. Keselamatan mereka tentu menjadi prioritas utama saat situasi seperti ini.

Ajang LaLiga Spanyol 2020-2021 sendiri akan dimulai pada 12 September dini hari WIB. Perhelatan pun pastinya akan semakin menarik lantaran kompetisi kedatangan tiga tim baru yang mendapat promosi, yakni Cadiz, Elche, dan Huesca.

Sementara itu, juara musim lalu Real Madrid, baru akan melakoni pertandingannya pada Senin (21/9/20) melawan Real Sociedad.