INDOSPORT.COM - Menpora Zainudin Amali meminta masyarakat Indonesia tetap bersabar dalam menanti prestasi Timnas Indonesia U-19. Dia pun berharap masyarakat Indonesia tidak mencaci maki ketika Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan telak.
Timnas Indonesia U-19 memang tengah menggelar pemusatan latihan di Kroasia. Dalam pemusatan latihan ini, Skuat Garuda juga mengikuti International U-19 Friendly Tournament 2020.
Dalam turnamen ini, Timnas Indonesia menghadapi Bulgaria, Kroasia dan Arab Saudi. Timnas Indonesia U-19 sudah melakukan dua laga, yakni melawan Bulgaria dan Kroasia.
Dari dua laga tersebut, Timnas Indonesia menelan kekalahan telak, yakni takluk 0-3 saat menghadapi Bulgaria dan 7-1 melawan Kroasia.
Tak pelak kekalahan telak ini menimbulkan cibiran dari pecinta sepak bola Indonesia. Terkait hal ini, Menpora Zainudin Amali meminta jangan ada cibiran karena hal itu bisa merusak mental penggawa Timnas Indonesia.
"Kita memang bisa beri masukan apa yang kurang di timnas, tapi saya mohon untuk tidak berkomentar negatif. Secara mental, mereka belum stabil seperti (timnas) senior," kata Zainudin.
Zainudin menambahkan, bahwa saat ini manajer pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong masih fokus dalam pembenahan fisik. Permasalahan fisik pun dinilai sudah mengalami peningkatan.
"Kemarin Shin Tae-yong benar-benar baru memperhatikan fisik. Pemain jadi belum bicara soal taktik," jelas Zainudin.
"Kemampuan fisik, Alhamdulillah (sampai) menit ke-70 (saat lawan Bulgaria) mereka masih kuat, yang saya lihat sebelumnya enggak. Saya sempat berpikir bahwa babak pertama mereka sudah habis, ternyata masih bagus. Ini mereka semua harapan kita," pungkasnya.