INDOSPORT.COM - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo membeberkan penyebab kedatangan Carlos Carvalho De Oliveira yang digadang-gadang sebagai pelatih baru tim, kembali tertunda awal pekan ini.
Awalnya, pelatih kebangsaan Brasil itu dijadwalkan sudah berada di Malang pada Minggu (13/09/20), dan langsung memimpin program latihan tim Singo Edan mulai Senin (14/09/20) kemarin.
Namun, harapan melihat nahkoda baru Arema FC di lapangan hijau harus pupus. Jadwal kedatangan Carlos Carvalho De Oliveira kembali direvisi pada tengah pekan ini.
"Karena dia lebih dulu menjalani Swab Test di Vietnam," Ruddy Widodo mengatakan.
Penyebab kedua, tak lain adalah jadwal penerbangan. Namun, pihaknya memastikan calon pelatih barunya itu tetap datang pada pekan ini.
"Masalahnya, tidak ada penerbangan langsung dari Saigon (Vietnam) ke Jakarta. Jadi dia harus (transit) ke Seoul (Korea Selatan) lebih dulu," ujar Ruddy Widodo.
"Dari sana baru langsung ke Jakarta, mungkin datang pada Rabu malam. Kemudian Kamis sudah berada di Malang dan memimpin latihan sore harinya," sambung dia.
Sejauh ini, kedatangan Carlos Carvalho De Oliveira memang sangat ditunggu publik sepak bola di Malang, sebagai pengganti Mario Gomez. Dan untuk sementara waktu, Charis Yulianto beserta tiga asisten pelatih didapuk untuk memimpin tim dalam persiapan lanjutan kompetisi Liga 1.