INDOSPORT.COM - Kompetisi Liga 1 musim 2020 kurang satu minggu lagi bakal kembali dilanjutkan. Persebaya Surabaya sebagai salah satu klub peserta sampai saat ini belum mengumumkan stadion mana yang akan dipakai.
Stadion Gelora Delta, Sidoarjo yang digadang bakal mereka pakai bersama dua klub lainnya, yakni Madura dan Bhayangkara FC ternyata tidak memberikan izin. Pengelola mengatakan pandemi Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo belum terkendali, sehingga Satgas Covid-19 dan tim keamanan Sidoarjo memutuskan fokus pada penanggulangan pandemi Covid-19.
Nah, mendengar kabar seperti ini pelatih Persebaya Aji Santoso mengatakan hanya menunggu dan mengikuti arahan dari manajemen. Ia menegaskan timnya siap bermain di mana saja asal tidak terlalu jauh dari Surabaya.
"Sebagai pelatih akan mengikuti arahan dari manajemen, jadi apakah kita di Sidoarjo, di Lamongan atau Jogjakarta sekalipun tidak ada masalah," kata Aji pada Sabtu (19/09/20).
Namun sejatinya jika boleh memilih, Aji Santoso sebenarnya lebih senang jika Persebaya bermain di stadion yang dekat dengan Surabaya. Manajemen Bajul Ijo pun sama, mereka ingin bermain dekat dengan Kota Pahlawan.
"Akan lebih efisien, lebih efektif kalau kita bisa main di Sidoarjo. Akan tetapi kalau itu menemukan jalan buntu, tidak dapat izin yang jelas saya mengikuti arahan. Ini saya sudah pernah sampaikan kepada manajemen," beber pelatih 50 tahun itu.
Sementara itu tidak bisanya Persebaya bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), dikarenakan tengah direnovasi untuk persiapan Piala Dunia U-20 pada 2021. Renovasi itu terus dikebut Pemkot Surabaya, dengan harapan bisa selesai sesuai tenggat waktu.