INDOSPORT.COM - Pelatih anyar Barcelona, Ronald Koeman merasa banyak intervensi dari pihak manajemen yang membuatnya sudah tidak betah lagi di Camp Nou meski belum memimpin satu pertandingan kompetitif.
Ronald Koeman secara resmi diperkenalkan oleh Barcelona sebagai pelatih baru pada tanggal 19 Agustus 2020 lalu. posisinya ini menggantikan Setien yang diberhentikan dari jabatannya karena tidak bisa membawa Blaugrana mencapai target juara LaLiga Spanyol.
Meski sudah lebih dari satu bulan menjadi pelatih Barcelona, Ronald Koeman hingga kini belum juga memimpin pertandingan kompetitif bersama Blaugrana. Penyebab dari hal tersebut adalah Barcelona belum mulai kompetisi LaLiga musim 2020/2021.
Melansir dari Marca, Ronald Koeman nampaknya mulai tidak percaya pada lingkungan kerjanya dan tidak memiliki kendali penuh atas situasi tersebut. Ini membuatnya tidak betah melatih Lionel Messi dan kawan-kawan.
Lebih lanjut laporan tersebut memberitahu bahwa Koeman sudah mulai berbicara kepada orang-orang terdekatnya bahwa dia merasa tidak betah berada di Barcelona dan mulai meragukan perannya.
Koeman juga merasa bahwa presiden dan dewan direktur utama Barcelona membuatnya tidak berdaya. Apabila dilihat lebih dalam, laporan Marca berbanding lurus dengan kondisi Barcelona di bursa transfer, di mana sejak dirinya menjabat, belum ada pemain baru yang datang.
Padahal Koeman sudah menyatakan minatnya untuk mendatangkan striker Lyon, Memphis Depay, dan gelandang Liverpool, Georginio Wijnaldum. Mendatangkan pemain baru sejatinya bukan hal yang sulit bagi Barcelona sebab mereka sudah mendapatkan dana segar hasil penjualan pemain senior pada musim panas 2020.
Pemain yang dilepas Barcelona pada musim panas ini adalah Nelson Semedo ke Wolverhampton Wanderers, Arturo Vidal ke Inter Milan, Luis Suarez ke Atletico Madrid, dan Ivan Rakitic ke Sevilla. Blaugrana sekarang tentu sudah memiliki uang untuk membeli pemain baru.
Namun, pada kenyataannya hal tersebut tidak dilakukan oleh Barcelona. Dengan demikian, bisa dikatakan wajar apabila Ronald Koeman mulai tidak nyaman dengan pekerjaannya di Camp Nou.