INDOSPORT.COM – Sebuah pemandangan menarik terjadi di laga Liverpool vs Arsenal di mana wasit yang memimpin pertandingan, Craig Pawson menunjukkan ekspresi kecewa usai Alexandre Lacazette gagal mencetak gol.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Anfield, Selasa (29/08/20) dini hari WIB tersebut, Liverpool berhasil menumbangkan tamunya dengan skor 3-1. Namun untuk meraih kemenangan ini, The Reds harus kesusahan di babak pertama.
Sebab, Arsenal unggul terlebih dahulu berkat gol Lacazette di menit ke-25. Gol tersebut pun seakan menjadi pelecut bagi skuat Liverpool untu mengungguli tamunya.Hasilnya, dua gol dilesakkan sebelum babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Arsenal yang tertinggal satu gol memiliki peluang emas lewat Lacazette yang lolos jebakan offside. Namun ia gagal mencetak gol kendati tinggal berhadapan 1 vs 1 dengan Alisson Becker.
Kegagalan Alexandre Lacazette membobol gawang Alisson pun memancing reaksi dari wasit yang memimpin laga Liverpool vs Arsenal. Wasit bernama Craig Pawson ini bahkan terlihat mengeluarkan ekspresi kecewa melihat terbuangnya peluang emas The Gunners tersebut.
Strange reaction here from Referee Craig Pawson🤣 must be a gooner 🤷🏻♂️@jenosteve @Rossvegasgooner pic.twitter.com/xTNLi0vmxP
— Jonny Walker (@JonnyWalker_N17) September 28, 2020
Hal ini seperti yang terlihat dari unggahan video netizen di linimasa Twitter. Dalam cuplikan video tersebut, nampak sang wasit mengeluarkan ekspresi kecewa melihat Lacazette gagal mencetak gol.
Tak pelak video tersebut menjadi bulan-bulanan netizen. Ada pula yang menyebut bahwa Craig Pawson merupakan pendukung Arsenal lewat ekspresi kekecewaannya tersebut.
Terlepas dari hal tersebut, Arsenal nampak tak mampu mengimbangi permainan Liverpool di Anfield. Hal ini terlihat dari statistik di mana The Gunners hanya mampu melepaskan empat tembakan. Sedangkan tuan rumah mampu melepaskan 21 tembakan.
Bahkan secara penguasaan bola, Arsenal harus bertekuk lutut dari Liverpool. Sepanjang 90 menit, The Gunners hanya mampu menguasai bola sebanyak 33 persen dibandingkan tuan rumah yang mampu menguasai bola sebanyak 66 persen.