Liga Indonesia

Pelatih Sulut United Minta PSSI dan LIB Berkaca ke Malaysia

Sabtu, 3 Oktober 2020 09:06 WIB
Kontributor: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Pelatih Sulut United, Ricky Nelson, meminta kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku pihak yang dipercaya menjalankan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 untuk berkaca ke negara tetangga.

Masukan tersebut dikeluarkan akibat dari tertundanya kompetisi dua hari menjelang kick off Liga 1 dan Liga 2 2020 yang rencananya telah memainkan laga perdana pada  Oktober.

Tak jauh-jauh, Ricky Nelson meminta PSSI dan PT LIB untuk menimba ilmu kepada Malaysia mengenai tata kelola dalam melaksanakan kompetisi di tengah masa pandemi virus corona saat ini.

"Seharusnya kita belajar dari Malaysia yang begitu konkret menjalankan kompetisi sejalan dengan pemerintahnya,"  ungkap Ricky Nelson kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, Jumat (02/10/20).

"Kompetisi mereka memang tanpa penonton tapi protokolnya jelas sehingga pada akhrirnya tidak ada penundaan sama sekali," tambah pelatih sepak bola berusia 48 tahun ini lagi.

Menurut Ricky Nelson, Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 juga bisa dilanjutkan tanpa ada penundaan lagi sebab percaya bahwa kualitas federasi sepak bola Indonesia masih lebih baik dibandingkan Malaysia.

"Kalau Malaysia bisa, seharusnya kita juga bisa melakukan dengan lebih baik lagi asalkan mau belajar dari mereka," tegas pemilik lisensi kepelatihan level A AFC ini.

Sekadar informasi, Malaysia Super League musim 2020 yang tertunda sejak 15 Maret lalu telah bisa melanjutkan rentetan laga dimulai dari pekan kelima pada akhir Agustus lalu dan telah memasuki pekan kesembilan.

Sementara itu, setelah berkoordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga, PSSI dan PT LIB sepakat untuk menunda pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 2020 hingga November mendatang.

Sekadar informasi, pasca Liga 2 resmi ditunda sebulan, Ricky Nelson sempat meliburkan aktivitas latihan pemain Sulut United pada Rabu (30/09/20) lalu.