INDOSPORT.COM – Arsenal kembali jadi sorotan. Pasalnya, klub Liga Inggris ini belum sama sekali membahas pemutusan kontrak Mesut Ozil yang sudah terbuang musim ini.
Masa depan Mesut Ozil di Emirates Stadium semakin tidak jelas setelah namanya hilang dari daftar 25 pemain yang diusung Mikel Arteta untuk berkompetisi di Liga Europa musim ini.
Ini semakin memperkuat kabar bahwa Arsenal dipastikan tidak memperpanjang kontrak Mesut Ozil ketika masa baktinya akan berakhir pada musim panas 2021 mendatang.
Namun, ESPN mengklaim ketidakbenaran kabar tersebut. Media olahraga asing ini menyebut bahwa klub London Utara tersebut malah belum mengangkat masalah pemutusan kontrak Mezut Ozil ke permukaan.
Artinya, Arsenal tidak ingin terburu-buru memutuskan nasib Mezut Ozil, kendati itu berarti klub bakal terus menggelontorkan dana miliyaran setiap pekan untuk gaji sang pemain yang tak menunjukkan kontribusinya sama sekali untuk klub.
Memang sudah jadi rahasia umum kalau Mesut Ozil selama ini seperti makan gaji buta di Arsenal. Padahal pemain berkebangsaan Jerman itu mengantongi upah sebesar 385 ribu euro atau sekitar Rp6,6 miliar per pekannya.
Sejumlah pihak menyarankan agar Arsenal harus segera memutuskan kontrak Ozil saat bursa transfer musim panas lalu. Hal ini dilakukan demi mengurangi beban finansial klub dalam hal gaji pemain.
Di sisi lain, Mesut Ozil sendiri sudah memutuskan bakal bertahan di Arsenal dan enggan menerima pemotongan gaji sampai titik akhir. Sikap yang ditunjukkan Ozil dengan tidak mau gajinya diturunkan meski tak pernah main menciptakan situasi yang tidak sehat di tubuh Arsenal.
Selain itu, penyerang 31 tahun itu juga sudah menyiapkan amunisi atau persyaratan andaikata Arsenal memutuskan kontraknya secara sepihak.
Dia dikabarkan mau pergi jika Arsenal membayar kompenasi senilai sisa kontraknya di klub London Utara itu. Artinya, Arsenal harus membayar ke Mesut Ozil senilai 13 juta pounds atau setara Rp248,4 miliar.
Arsenal sendiri dijadwalkan kembali beraksi pekan depan pada Sabtu (17/10/20). Mereka akan bertanding ke Etihad Stadium untuk menghadapi sesama penantang gelar Liga Inggris, Manchester City.